Sabtu, 13 Februari 2010

keadilan Hukum ALLAAH dalam sisi juridis empiris & normatif


(Hukum-hukum tersebut) itu adalah ketentuan-ketentuan dari ALLAAH Barangsiapa taat kepada ALLAAH dan Rasul-NYA, niscaya ALLAAH memasukkannya kedalam syurga yang mengalir didalamnya sungai-sungai, sedang mereka kekal di dalamnya; dan itulah kemenangan yang besar.(QS 4:13)

Fungsi Hukum dalam kelompok masyarakat adalah sebagai mekanisme kontrol sosial yang akan membersihkan masyarakat dari sampah-sampah masyarakat yang tidak dikehendaki, sehingga hukum mempunyai suatu fungsi untuk mempertahankan eksistensi kelompok masyarakat tersebut. Disinilah Hukum disebut sebagai instrument pengendalian kerakyatan agar tidak terjadi kekacauan ditengan masyarakat.Sebab akan senantiasa ada sekelompok orang yang memang menginginkan terjadinya kekacauan ditengah masyarakat luas.

Jika kamu (hai para Muslimin) tidak melaksanakan apa yang telah diperintahkan ALLAAH itu, niscaya akan terjadi kekacauan di muka bumi dan kerusakan yang besar.(QS 8:73)

Sesungguhnya dari dahulupun mereka telah mencari-cari kekacauan dan mereka mengatur pelbagai macam tipu daya untuk (merusakkan)mu,(QS 9:48)

"saktah karmany avidavamso yatha, khurvanti bharata, kuryad vidvams tathasaktas cikirsur loka-samgraham" "Seperti orang yang bodoh yang bekerja keras karena keterikatan atas kerja mereka demikian seharusnya orang pandai bekerja tanpa kepentingan pribadi, melainkan untuk kesejahteraan manusia dan memelihara ketertiban sosial. (Bagawad Gita : III.25).

Sebagaimana hukum dioperasikan kepada masyarakat dalam kehidupan sehari-hari maka sisi keadilan sebagai Ruh Hukum tersebut tak boleh dinafikan karena Keadilan adalah tujuan Hukum yang sebenarnya.Memahami Keadilan & Hukum tidak dapat digebyah uyah dengan kacamata kuda keawaman,diperlukan Metode Pendekatan Karakter Kemasyarakatan Hukum, Perbandingan Yuridis Empiris dengan Yuridis Normatif, Hukum Sebagai Sosial Kontrol dan Hukum Sebagai Alat Untuk Mengubah Masyarakat harus memiliki ruh keadilan, sebab dia merupakan sebagai tolak ukur terhadap norma-norma atau kaidah-kaidah yang hidup didalam masyarakat, apakah norma atau kaidah tersebut dipatuhi atau untuk dilanggar, apabila dilanggar bagaimana penerapan sangsi, sebagai yang melakukan pelanggaran tersebut.

Hai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena ALLAAH, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada ALLAAH (QS 5:8)

Wahai orang-orang yang beriman, jadilah kamu orang yang benar-benar penegak keadilan (QS 4:135)

Dan jika kamu memutuskan perkara mereka, maka putuskanlah (perkara itu) diantara mereka dengan adil, sesungguhnya ALLAAH menyukai orang-orang yang adil. (QS 5:42)

dan hendaklah kamu berlaku adil; sesungguhnya ALLAAH mencintai orang-orang yang berlaku adil.(QS 49:9)

Intinya adalah : Bahwa suatu konsep tentang hukum yang mengandung unsur-unsur kekuasaan yang berkeadilan wajib berlandaskan pada SUMBER Hukum yang adil yakni dari ALLAAH YANG MAHA ADIL,berpusat kepada kewajiban menegakkan keadilan didalam aktivitas hukum dalam setiap aspek kehidupan bermasyarakat". Keadilan Hukum yang hakiki haruslah baku seperti jenis Theological Juriprudence yaitu hukum yang dibuat harus sesuai dengan hukum yang ditetapkan oleh YANG MAHA ADIL.

Telah sempurnalah kalimat RABBmu (Al-Quran) sebagai kalimat yang benar dan adil. Tidak ada yang dapat merobah robah kalimat-kalimat-Nya dan DIA lah yang MAHA MENDENGAR lagi MAHA MENGETAHUI (QS 6:115)

Ada benarnya faham Aliran Utility (Jeremy Bentham) yaitu bahwa hukum harus bermanfaat bagi masyarakat guna mencapai hidup bahagia,maka dari itu Hukum Haruslah bersifat adil.Perwujudan Ruh Keadilan dalam Hukum terlihat dari berbagai sisi oleh karena itu Keadilan dalam Hukum adalah suatu keharusan yang mampu teruji secara analitis dan empiris sehingga memperindah hubungan timbal balik antara hukum dengan gejala-gejala sosial lainnya yang diakibatkan olehnya. Bila didalam budha dikenal karma dan vipaka, maka Karma adalah tindakan (hukum), lalu Vipaka, buah atau hasilnya (keadilan), yang keduanya adalah reaksi dari suatu aksi.karena disebutkan :

"Sesuai dengan benih yang tumbuh sendiri, Jadi yang Anda memanen buah dari sana, Penjahat yang baik akan mengumpulkan bagus, Pelaku yang jahat, jahat Bawah adalah benih dan kamu akan merasakan buah itu. "( Samyutta Nikaya)


Berbeda dengan pemahaman Mazhab sejarah yang dipelopori oleh Carl Von Savigny yang mengungkapkan bahwa hukum itu dibuat, akan tetapi tumbuh dan berkembang bersama-sama dengan masyarakat (volksgeisf).Maka Hukum yang benar adalah Hukum yang baku tak berubah sedikitpun.

mereka merobah perkataan-perkataan (Taurat) dari tempat-tempatnya. Mereka mengatakan: "Jika diberikan ini (yang sudah di robah-robah oleh mereka) kepada kamu, maka terimalah, dan jika kamu diberi yang bukan ini maka hati-hatilah".(QS 5:41)

Maka wajib diterapkan pada hukum agar senantiasa menguji kesahihan empiris dari suatu peraturan atau pernyataan hukum, sehingga mampu memprediksi suatu hukum yang sesuai dan/atau tidak sesuai dengan masyarakat tertentu.
Ilmu-ilmu hukum yang terurai menjadi ilmu tentang kaidah atau patokan tentang prilaku yang sepantasnya, seharusnya, ilmu tentang pengertian-pengertian dasar dan sistem dari pada hukum dan lain-lain.Pada sisi inilah Hukum akan memperlihatkan keindahan bentunya Penguraian ini sangat bermanfaat sebagai perbandingan Yuridis Empiris dengan Yuridis Normatif, Hukum sebagai sosial Kontrol dan Hukum Sebagai Alat Untuk Mengubah Masyarakat.

(KAMI menetapkan yang demikian) sebagai suatu ketetapan terhadap Rasul-Rasul KAMI yang KAMI utus sebelum dan tidak akan kamu dapati perobahan bagi ketetapan KAMI itu. (QS 17:77)

Tidak ada peubahan pada fitrah ALLAAH. (Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan insan tidak mengetahui(QS 30:30)

Hukum Sebagai Sosial Kontrol, karena setiap kelompok masyarakat selalu ada problem sebagai akibat adanya perbedaan antara yang ideal dan yang aktual, antara yang standar dan yang praktis yaitu penyimpangan nilai-nilai yang ideal dalam masyarakat.adalah untuk menjamin ketertiban bila kelompok itu menginginkan, mempertahankan eksistensinya.

Sebenarnya, mereka telah mendustakan kebenaran tatkala kebenaran itu datang kepada mereka, maka mereka berada dalam keadaan kacau balau.(QS 50:5)

Itulah hukum-hukum ALLAAH, maka janganlah kamu melanggarnya. Barangsiapa yang melanggar hukum-hukum ALLAAH mereka itulah orang-orang yang zalim.(QS 2:229)

Begitu juga mengenai Fungsi Hukum dalam kelompok masyarakat adalah menerapkan mekanisme kontrol kerakyatan yang akan membersihkan masyarakat dari sampah-sampah masyarakat yang tidak dikehendaki.Hukum Sebagai Alat Untuk Mengubah Masyarakat, adalah hukum sebagai kontrol kerakyatan, dan sebagai alat untuk mengubah masyarakat atau biasa disebut human enginnering.Dimana setiap kelompok masyarakat selalu ada problem sebagai akibat adanya perbedaan antara yang ideal dan yang aktual, antara yang standard dan yang praktis. Penyimpangan nilai-nilai yang ideal dalam masyarakat dapat dicontohkan : pencurian, perzinahan hutang, membunuh dan lain-lain. Semua contoh ini adalah bentuk prilaku yang menyimpang yang menimbulkan persoalan didalam masyarakat, baik pada masyarakat yang sederhana maupun pada masyarakat yang modern. Dalam situasi yang demikian itu, kelompok itu berhadapan dengan problem untuk menjamin ketertiban bila kelompok itu menginginkan, mempertahankan eksistensinya.Disinilah Hukum membutuhkan Kekuasaan dalam menjalankan Hukum tersebut. sifat Keadilan dan Hukum adalah Fiat justitia et pereat mundus (meskipun dunia ini runtuh hukum harus ditegakkan). Padahal walau apapun yang terjadi Apapun yang terjadi memang peraturan atau Hukum demi Keadilan harus tetap ditegakkan, dan memang rumus intinya adalah demikian, sehingga Undang-undang itu sering terasa kejam apabila dilaksanakan secara ketat (lex dura sed tamen scripta)

Dan berapalah banyaknya (penduduk) negeri yang mendurhakai perintah RABB mereka dan Rasul-rasul-NYA maka KAMI hisab penduduk negeri itu dengan hisab yang keras, dan KAMI azab mereka dengan azab yang mengerikan (QS 65:8)

Bila didalam budha dikenal karma dan vipaka, maka Karma adalah tindakan (hukum), lalu Vipaka, buah atau hasilnya (keadilan), yang keduanya adalah reaksi dari suatu aksi.karena disebutkan

(Hukum-hukum tersebut) itu adalah ketentuan-ketentuan dari ALLAAH Barangsiapa taat kepada ALLAAH dan Rasul-NYA, niscaya ALLAAH memasukkannya kedalam syurga yang mengalir didalamnya sungai-sungai, sedang mereka kekal di dalamnya; dan itulah kemenangan yang besar.(QS 4:13)

Fungsi Hukum dalam kelompok masyarakat adalah sebagai mekanisme control sosial yang akan membersihkan masyarakat dari sampah-sampah masyarakat yang tidak dikehendaki, sehingga hukum mempunyai suatu fungsi untuk mempertahankan eksistensi kelompok masyarakat tersebut. Disinilah Hukum disebut sebagai instrument pengendalian kerakyatan agar tidak terjadi kekacauan ditengan masyarakat.Sebab akan senantiasa ada sekelompok orang yang memang menginginkan terjadinya kekacauan ditengah masyarakat luas.

Jika kamu (hai para Muslimin) tidak melaksanakan apa yang telah diperintahkan ALLAAH itu, niscaya akan terjadi kekacauan di muka bumi dan kerusakan yang besar.(QS 8:73)

Sesungguhnya dari dahulupun mereka telah mencari-cari kekacauan dan mereka mengatur pelbagai macam tipu daya untuk (merusakkan)mu,(QS 9:48)

"saktah karmany avidavamso yatha, khurvanti bharata, kuryad vidvams tathasaktas cikirsur loka-samgraham" "Seperti orang yang bodoh yang bekerja keras karena keterikatan atas kerja mereka demikian seharusnya orang pandai bekerja tanpa kepentingan pribadi, melainkan untuk kesejahteraan manusia dan memelihara ketertiban sosial. (Bagawad Gita : III.25).

Sebagaimana hukum dioperasikan kepada masyarakat dalam kehidupan sehari-hari maka sisi keadilan sebagai Ruh Hukum tersebut tak boleh dinafikan karena Keadilan adalah tujuan Hukum yang sebenarnya.Memahami Keadilan & Hukum tidak dapat digebyah uyah dengan kacamata kuda keawaman,diperlukan Metode Pendekatan Karakter Kemasyarakatan Hukum, Perbandingan Yuridis Empiris dengan Yuridis Normatif, Hukum Sebagai Kontrol masyarakat dan Hukum Sebagai Alat Untuk Mengubah Masyarakat harus memiliki ruh keadilan, sebab dia merupakan sebagai tolak ukur terhadap norma-norma atau kaidah-kaidah yang hidup didalam masyarakat, apakah norma atau kaidah tersebut dipatuhi atau untuk dilanggar, apabila dilanggar bagaimana penerapan sangsi, sebagai yang melakukan pelanggaran tersebut.

Hai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena ALLAAH, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada ALLAAH (QS 5:8)

Wahai orang-orang yang beriman, jadilah kamu orang yang benar-benar penegak keadilan (QS 4:135)

Dan jika kamu memutuskan perkara mereka, maka putuskanlah (perkara itu) diantara mereka dengan adil, sesungguhnya ALLAAH menyukai orang-orang yang adil. (QS 5:42)

dan hendaklah kamu berlaku adil; sesungguhnya ALLAAH mencintai orang-orang yang berlaku adil.(QS 49:9)

Intinya adalah : Bahwa suatu konsep tentang hukum yang mengandung unsur-unsur kekuasaan yang berkeadilan wajib berlandaskan pada SUMBER Hukum yang adil yakni dari ALLAAH YANG MAHA ADIL,berpusat kepada kewajiban menegakkan keadilan didalam aktivitas hukum dalam setiap aspek kehidupan bermasyarakat". Keadilan Hukum yang hakiki haruslah baku seperti jenis Theological Juriprudence yaitu hukum yang dibuat harus sesuai dengan hukum yang ditetapkan oleh YANG MAHA ADIL.

Telah sempurnalah kalimat RABBmu (Al-Quran) sebagai kalimat yang benar dan adil. Tidak ada yang dapat merobah robah kalimat-kalimat-Nya dan DIA lah yang MAHA MENDENGAR lagi MAHA MENGETAHUI (QS 6:115)

Ada benarnya faham Aliran Utility (Jeremy Bentham) yaitu bahwa hukum harus bermanfaat bagi masyarakat guna mencapai hidup bahagia,maka dari itu Hukum Haruslah bersifat adil.Perwujudan Ruh Keadilan dalam Hukum terlihat dari berbagai sisi oleh karena itu Keadilan dalam Hukum adalah suatu keharusan yang mampu teruji secara analitis dan empiris sehingga memperindah hubungan timbal balik antara hukum dengan gejala-gejala sosial lainnya yang diakibatkan olehnya. Bila didalam budha dikenal karma dan vipaka, maka Karma adalah tindakan (hukum), lalu Vipaka, buah atau hasilnya (keadilan), yang keduanya adalah reaksi dari suatu aksi.karena disebutkan :

"Sesuai dengan benih yang tumbuh sendiri, Jadi yang Anda memanen buah dari sana, Penjahat yang baik akan mengumpulkan bagus, Pelaku yang jahat, jahat Bawah adalah benih dan kamu akan merasakan buah itu. "( Samyutta Nikaya)


Berbeda dengan pemahaman Mazhab sejarah yang dipelopori oleh Carl Von Savigny yang mengungkapkan bahwa hukum itu dibuat, akan tetapi tumbuh dan berkembang bersama-sama dengan masyarakat (volksgeisf).Maka Hukum yang benar adalah Hukum yang baku tak berubah sedikitpun.

mereka merobah perkataan-perkataan (Taurat) dari tempat-tempatnya. Mereka mengatakan: "Jika diberikan ini (yang sudah di robah-robah oleh mereka) kepada kamu, maka terimalah, dan jika kamu diberi yang bukan ini maka hati-hatilah".(QS 5:41)

Maka wajib diterapkan pada hukum agar senantiasa menguji kesahihan empiris dari suatu peraturan atau pernyataan hukum, sehingga mampu memprediksi suatu hukum yang sesuai dan/atau tidak sesuai dengan masyarakat tertentu.
Ilmu-ilmu hukum yang terurai menjadi ilmu tentang kaidah atau patokan tentang prilaku yang sepantasnya, seharusnya, ilmu tentang pengertian-pengertian dasar dan sistem dari pada hukum dan lain-lain.Pada sisi inilah Hukum akan memperlihatkan keindahan bentunya Penguraian ini sangat bermanfaat sebagai perbandingan Yuridis Empiris dengan Yuridis Normatif, Hukum sebagai sosial Kontrol dan Hukum Sebagai Alat Untuk Mengubah Masyarakat.

(KAMI menetapkan yang demikian) sebagai suatu ketetapan terhadap Rasul-Rasul KAMI yang KAMI utus sebelum dan tidak akan kamu dapati perobahan bagi ketetapan KAMI itu. (QS 17:77)

Tidak ada peubahan pada fitrah ALLAAH. (Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan insan tidak mengetahui(QS 30:30)

Hukum Sebagai Sosial Kontrol, karena setiap kelompok masyarakat selalu ada problem sebagai akibat adanya perbedaan antara yang ideal dan yang aktual, antara yang standar dan yang praktis yaitu penyimpangan nilai-nilai yang ideal dalam masyarakat.adalah untuk menjamin ketertiban bila kelompok itu menginginkan, mempertahankan eksistensinya.

Sebenarnya, mereka telah mendustakan kebenaran tatkala kebenaran itu datang kepada mereka, maka mereka berada dalam keadaan kacau balau.(QS 50:5)

Itulah hukum-hukum ALLAAH, maka janganlah kamu melanggarnya. Barangsiapa yang melanggar hukum-hukum ALLAAH mereka itulah orang-orang yang zalim.(QS 2:229)

Begitu juga mengenai Fungsi Hukum dalam kelompok masyarakat adalah menerapkan mekanisme kontrol kerakyatan yang akan membersihkan masyarakat dari sampah-sampah masyarakat yang tidak dikehendaki.Hukum Sebagai Alat Untuk Mengubah Masyarakat, adalah hukum sebagai kontrol kerakyatan, dan sebagai alat untuk mengubah masyarakat atau biasa disebut human enginnering.Dimana setiap kelompok masyarakat selalu ada problem sebagai akibat adanya perbedaan antara yang ideal dan yang aktual, antara yang standard dan yang praktis. Penyimpangan nilai-nilai yang ideal dalam masyarakat dapat dicontohkan : pencurian, perzinahan hutang, membunuh dan lain-lain. Semua contoh ini adalah bentuk prilaku yang menyimpang yang menimbulkan persoalan didalam masyarakat, baik pada masyarakat yang sederhana maupun pada masyarakat yang modern. Dalam situasi yang demikian itu, kelompok itu berhadapan dengan problem untuk menjamin ketertiban bila kelompok itu menginginkan, mempertahankan eksistensinya.Disinilah Hukum membutuhkan Kekuasaan dalam menjalankan Hukum tersebut. sifat Keadilan dan Hukum adalah Fiat justitia et pereat mundus (meskipun dunia ini runtuh hukum harus ditegakkan). Padahal walau apapun yang terjadi Apapun yang terjadi memang peraturan atau Hukum demi Keadilan harus tetap ditegakkan, dan memang rumus intinya adalah demikian, sehingga Undang-undang itu sering terasa kejam apabila dilaksanakan secara ketat (lex dura sed tamen scripta)

Dan berapalah banyaknya (penduduk) negeri yang mendurhakai perintah RABB mereka dan Rasul-rasul-NYA maka KAMI hisab penduduk negeri itu dengan hisab yang keras, dan KAMI azab mereka dengan azab yang mengerikan (QS 65:8)

Ilmu Pengetahuan


Dan di antara insan ada yang membantah tentang ALLAAH tanpa ilmu pengetahuan atau petunjuk dan tanpa Kitab yang memberi penerangan.( QS 31:20)

Tetapi orang-orang yang zalim, mengikuti hawa nafsunya tanpa ilmu pengetahuan(QS 30:29)

Sebagian besar orang pada zaman ini telah merasa bangga bila dia menjauh dari pada Ilmu,suatu kesombongan yang luar biasa, padahal Para Nabi pun masih ingin terus belajar dan belajar, sebagaimana kisah tentang Nabi Musa berikut ini:

Musa berkata kepada Khidhr: "Bolehkah aku mengikutimu supaya kamu mengajarkan kepadaku ilmu yang benar di antara ilmu-ilmu yang telah diajarkan kepadamu?"(QS 18:66)

Kebodohan dan sikap masa bodoh seseorang tentang Islam merupakan penyebab mereka enggan belajar lalu menghina keagungan Din ini, ketika mereka diajak kepada Kebenaran yang datang dari ALLAAH mereka bahkan memfitnah si pengajak tersebut ingin memaksakan budaya asing di negerinya.Inilah pertanda akhir zaman,orang bodoh berlagak bijak,orang awam berbicara banyak tentang politik,orang jahil lagi kafir berpendapat tentang Islam menurut kebodohan dia.

Dan orang-orang yang diberi ilmu (Ahli Kitab) berpendapat bahwa wahyu yang diturunkan kepadaMu dari RABBmu itulah yang benar dan menunjuki (insan) kepada jalan RABB YANG MAHA PERKASA.(QS 34:6)

Sebenarnya, Al Quran itu adalah ayat-ayat yang nyata di dalam dada orang-orang yang diberi ilmu Dan tidak ada yang mengingkari ayat-ayat KAMI kecuali orang-orang yang zalim.(QS 29:49)

Diantara tanda akan datangnya kiamat lagi ialah akan dihapuskannya ilmu (tentang Ad-Din) dan merajalelanya kejahilan. Diriwayatkan dalam Shahih Bukhari dan Shahih Muslim dari Anas bin Malik , Ia berkata : RasuluLLAAH bersabda :


"Artinya : Di antara tanda-tanda akan datangnya kiamat ialah dihilangkannya ilmu (tentang Ad-Din) dan tetapnya kejahilan". [Shahih Bukhari, Kitab Al-Ilm, Bab Raf'i Al-Ilmi wa Zhuhuri Al-Jahli 1:178, Shahih Muslim, Kitab Al-Ilm, Bab Raf'i Al-Ilmi wa Qabdhihi wa Zhuhuri Al-Jahli wa Al-Fitan fi Akhir Az-Zaman 16:222].

Imam Bukhari meriwayatkan dari Syaqiq, katanya : Saya pernah bersama-sama dengan Abdullah dan Abu Musa, mereka berkata : Nabi SAW bersabda :

"Artinya : Sesungguhnya menjelang datangnya hari kiamat akan ada hari-hari diturunkannya kejahilan dan dihilangkannya ilmu (Ad-Din)". [Shahih Bukhari, Kitab Al-Fitan, Bab Zhuhuri Al-Fitan 13:13].

Dan diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Abu Hurairah , ia berkata : RasuluLLAAH bersabda :

"Artinya : Jangka waktu akan semakin dekat, ilmu (tentang Ad-Din) akan dihilangkan, fitnah akan merajalela, penyakit kikir akan dicampakkan (dalam hati), dan peperangan akan banyak terjadi". [Shahih Muslim, Kitab Al-Ilm, Bab Raf'i Al-Ilm 16 : 222-223].

Ibnu Baththal berkata : "Tanda-tanda akan datangnya kiamat yang dikandung dalam hadits ini telah kita lihat dengan jelas, yaitu ilmu tentang Ad-Din telah berkurang, kebodohan merajalela, penyakit kikir telah dicampakkan dalam hati banyak orang, fitnah merajalela, dan peperangan banyak terjadi". [Fathul Bari 13:16].

Al-Hafidz Ibnu Hajar mengomentarinya demikian : "Yang nampak, bahwa di antara tanda-tanda tersebut yang disaksikannya itu memang banyak terjadi di samping adanya keadaan yang merupakan kebalikan dari itu. Dan yang dimaksud oleh hadits tersebut ialah dominannya hal-hal itu sehingga tidak ada yang tidak demikian melainkan sangat jarang. Inilah yang ditunjuki oleh hadits dengan ungkapannya 'dihilangkan ilmu (Ad-Din)', maka yang tinggal hanyalah kebodohan. Namun hal ini tidak mencegah kemungkinan adanya segolongan ahli ilmu, karena pada waktu itu golongan tertutup di tengah-tengah masyarakat yang jahil tentang ilmu Ad-Din". [Fathul-Bari 13:16].

Dan penghapusan ilmu Ad-Din ini ialah dengan kematian para Ulamanya. Dalam hadits yang diriwayatkan dari AbduLLAAH bin Amr bin Al-Ash , ia berkata : saya mendengar RasuluLLAAH SAW bersabda :

"Artinya : Sesungguhnya ALLAAH tidak mencabut ilmu (tentang Ad-Din) dengan serta merta dari hamba-hamba-NYA, tetapi DIA mencabut ilmu dengan mematikan para ulama. Sehingga apabila tidak ada lagi orang yang alim (mengerti tentang Ad-Din), maka orang-orangpun mengangkat pemimpin-pemimpin yang jahil, lantas mereka ditanya, kemudian memberikan fatwa tanpa berdasarkan ilmu, sehingga mereka sendiri sesat menyesatkan (orang lain)". [Shahih Bukhari, Kitab Al-Ilm, Bab Kaifa Yuqbadhu Al-Ilm 1:94, Shahih Muslim, Kitab Al-Ilm, Bab Raf'i Al-Ilm wa Qabdhihi wa Zhuhuri Al-jahl wa Al-Fitan 16: 223-224].

Imam Nawawi berkata : "Hadits ini menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan mencabut ilmu (sebagaimana yang tersebut dalam hadits-hadits di muka secara mutlak) bukanlah menghapuskannya dari dada (hati) para penghafalnya. Tetapi, yang dimaksud ialah dengan matinya para pemilik ilmu tersebut. Lantas insan mengangkat orang-orang yang jahil untuk menghukum (menetapkan dan memutuskan hukum) dengan kejahilannya sehingga mereka sendiri sesat dan menyesatkan orang lain". [Syarah Muslim 16:223].


Demikianlah sebagaimana yang terjadi saat ini,pemimpin bodoh diangkat rakyat beramai ramai secara demokratis sehingga menjadilah suatu negeri dipimpin oleh orang bodoh yang mengajak atau menjerumuskan rakyatnya juga untuk berkubang dalam Lumpur kebodohan.Yang dimaksud dengan ilmu di sini ialah ilmu tentang Al-Qur'an dan As-Sunnah, yaitu ilmu yang diwarisi dari para Nabi, karena para ulama adalah pewaris (yang mewarisi) para Nabi. Dengan lenyapnya para ulama maka lenyap pulalah ilmu (tantang Al-Qur'an dan As-Sunnah). Sunnah mati, bid'ah-bid'ah bermunculan, dan kejahilan merajalela. Adapun ilmu tentang keduniaan, maka ia semakin bertambah dan ia bukan yang dimaksud dalam hadits-hadits tersebut. Persepsi ini didasarkan pada sabda RasuluLLAAH SAW:

"Artinya : Lalu mereka ditanya, lantas mereka memberi fatwa tanpa berdasarkan ilmu, sehingga mereka sesat dan menyesatkan orang lain".
Sedang kesesatan itu hanya terjadi karena kejahilannya terhadap Ad-Din (agama). Dan ulama yang sebenarnya ialah ulama yang mengamalkan (menerapkan) ilmu dan mengarahkan dan menunjukkan umat ke jalan yang lurus dan petunjuk. Karena ilmu tanpa amal itu tidak ada faedahnya, bahkan menjadi bencana bagi pemiliknya.

Dan disebutkan dalam Shahih Bukhari dengan lafal:

"Artinya : Dan amal pun berkurang " [Shahih Bukhari, Kitab Al-Adab, Bab Husnil Khuluq was-Sakha' wa Maa Yukraha min Al-Bukhl 10:10; 456].

Sejarawan Islam, Imam Adz-Dzahabi, setelah menyebut segolongan ulama, beliau berkata, "Dan mereka tidak diberi ilmu melainkan hanya sedikit. Dan sekarang tidak ada yang tersisa dari ilmu-ilmu yang sedikit itu melainkan sedikit sekali yang ada pada orang yang jumlahnya sedikit. Alangkah sedikitnya orang yang mengamalkan ilmu yang sedikit itu. Semoga ALLAAH mencukupi kita, dan DIA-lah sebaik-baik PENGURUS". [Tadzkiratul-Huffazh 3: 1031].

Kalau keadaan pada zaman Imam Adz-Dzahabi saja demikian, maka bagaimana lagi dengan zaman kita sekarang ini ? Sesungguhnya semakin jauh zaman itu dari zaman keNabian maka semakin sedikitlah ilmu tentang Al-Qur'an dan As-Sunnah dan semakin banyak kebodohan. Karena, para Sahabat adalah orang-orang yang paling mengerti di kalangan umat ini, kemudian para tabi'ut tabi'in, dan mereka inilah sebaik-baik generasi sebagaimana disabdakan RasuluLLAAH SAW.

"Artinya : Sebaik-baik insan ialah generasiKu, kemudian orang yang sesudah mereka, kemudian orang yang sesudah mereka lagi". [Shahih Muslim, Kitab Fadhail Ash-Shahabah, Bab Fadlish Shahabah Tsumma Al-Ladzina Yaluunahum 16: 86].

Ilmu tentang Ad-Din itu akan senantiasa berkurang dan kebodohan akan senantiasa bertambah, sehingga orang tidak tahu lagi apa-apa yang difardhukan oleh Islam. Hudzaifah meriwayatkan, katanya : RasuluLLAAH SAW bersabda :

"Artinya : Akan hancur Islam ini seperti hancurnya kain yang telah usang, sehingga tidak diketahui orang lagi apa itu puasa, apa itu shalat, apa itu ibadah haji, dan apa itu zakat. Dan diterbangkanlah Kitab ALLAAH pada suatu malam, sehingga tidak ada lagi yang tinggal di bumi satu ayat pun, dan tinggallah beberapa golongan insan laki-laki dan wanita yang telah berusia lanjut dan lemah, yang berkata. 'Kami dapati bapak-bapak kami dahulu mengucapkan kaimat ini : Laa ILAAHa IlaLLAAH, maka kami mengucapkan kalimat ini".

AbduLLAAH bin Mas'ud berkata. "Sungguh Al-Qur'an akan dicabut dari kalian, yaitu ia akan diterbangkan pada suatu malam, hingga ia lenyap dari hati insan dan tidak ada lagi yang tinggal di muka bumi". [Riwayat Thabrani, dan perawi-perawinya adalah perawi-perawi shahih, kecuali Syaddad bin Ma'qil, dan dia adalah orang kepercayaan.Majmu'uz Zawaid 7: 329-330. Ibnu Hajar berkata. "Riwayat ini sanadnya shahih, tetapi mauquf. Fathul-Bari 13:16". Saya (Yusuf bin AbduLLAAH) berkata. "Isi riwayat seperti ini tidak mungkin diucapkan berdasarkan pikiran semata-mata, karena itu dihukum marfu".]

Ibnu Taimiyah berkata. "Al-Qur'an akan diterbangkan pada malam hari dari mushaf-mushaf dan dari dalam hati pada akhir zaman, maka tidak ada satu pun kalimat yang tertinggal dalam dada, dan tidak ada satu huruf pun yang tertinggal dalam mushaf-mushaf". [Majmu Fatawa Ibnu Taimiyah 3: 198-199].

Dan yang lebih besar lagi dari ini ialah akan tidak disebut-sebut lagi lafal ALLAAH di muka bumi. Hal ini sebagaimana diriwayatkan dalam sebuah hadits dari Anas , bahwa RasuluLLAAH SAW bersabda.

"Artinya : Tidak akan datang kiamat sehingga di muka bumi tidak diucapkan lagi lafal ALLAAH". [Shahih Muslim, Kitab Al-Iman, Bab Dzahaabil Iman Akhiruzzaman 2:178].

Ibnu Katsir berkata : "Terdapat dua pendapat mengenai makna hadits ini, yaitu :

[1] Maknanya, bahwa tak ada lagi orang yang mengingkari kemungkaran dan melarang orang lain melakukannya. Pengertian ini diambil dari sabda beliau : ".... sehingga tidak ada lagi diucapkan ALLAAH, ALLAAH". sebagaimana pula yang tertera dalam hadits AbduLLAAH bin Amr : "Maka pada waktu itu hanya tinggal orang-orang bodoh yang tidak mengerti kebaikan dan tidak mengingkari kemungkaran". [Musnad Ahmad 11:181-182 dengan syarah Ahmad Syakir. Beliau berkata. "Isnadnya shahih". Mustadrak Al-Hakim 4: 435, dan beliau berkata. "Ini adalah hadits shahih menurut syarat Syaikhani (Bukhari dan Muslim) apabila Al-Hasan mendengarnya dari AbduLLAAH bin Amr". Perkataan Al-Hakim ini juga disetujui oleh Adz-Dzahabi].

[2] Sehingga lafal ALLAAH tidak disebut lagi di muka bumi dan tidak lagi dikenal nama itu. Hal ini terjadi ketika zaman sudah rusak, nilai kemanusiaan telah hancur, kekafiran, kefasikan, dan kemaksiatan telah merajalela. [An-Nihayah fil fitan wal Malahin 1: 186 dengan tahqiq Dr Thaha Zain].

lucifer yang ingin menjadi ALLAAH

14:12 "Wah, engkau sudah jatuh dari langit, hai bintang timur, putera fajar, engkau sudah dipecahkan dan jatuh ke bumi, hai yang mengalahkan bangsa-bangsa!
14:13 engkau yang tadinya berkata dalam hatimu: aku hendak naik ke langit, aku hendak mendirikan takhtaku mengatasi bintang-bintang ALLAAH, dan aku hendak duduk di atas bukit pertemuan, jauh di sebelah utara.
14:14 aku hendak naik mengatasi ketinggian awan-awan, hendak menyamai YANG MAHA TINGGI

iblis mendapat nama Lucifer, pertama kali diberikan oleh Tertulllian dan Agustinus, yang mengidentifikasikannya dengan bintang timur yang jatuh dalam Kitab Yesaya 14:12. Mereka mengetahui bahwa iblis dahulu adalah malaikat yang memberontak terhadap ALLAAH dan diusir dari Jannah. Lihat penafsiran ibnu Abbas RA pada Tafsir Ibnu Katsir bab tafsir surat al baqarah ayat ke 34.

Penafsiran tentang lucifer (iblis diawali dari nash diatas ) dalam litologi lain disebutkan namanya samael adalah salah seorang dari 7 archangel dalam mitologi yang tersebar di daerah Palestina kuno. samael diceritakan sebagai malaikat yang baik sekaligus jahat. Nama samael berarti “poison of god”. Terkadang samael juga mendapat sebutan sebagai angel of death.dulunya samael merupakan penguasa dari surga tingkat ke 5 dan mengepalai 2 juta malaikat lainnya. samael tinggal di surga tingkat ke 7. samael disebutkan sebagai figur yang berkelahi dengan Yakub ketika waktu menjelang subuh inilah iblis yang menyamar menjadi ALLAAH yang dimaksud dalam( kejadian 32 : 24-32), selain itu juga sebagai figur yang menahan tangan Abraham waktu akan mengorbankan anaknya.Pada mitologi di daerah Palestina kuno, sebelum Eve (Hawa), Adam memiliki istri lain yaitu Lilith. Karena perseteruannya dengan Adam, Lilith dibuang dari Taman Eden. Kemudian Lilith menjadi menjadi istri samael dan melahirkan para pasukan setan. Beberapa sumber menyebutkan bahwa samael adalah nama asli lucifer sebelum dia jatuh ke bumi. Ular yang muncul di Taman Eden juga merupakan penjelmaan samael, karena itu selain digambarkan sebagai malaikat, dia juga seringkali digambarkan sebagai ular bersayap hal ini digambarkan sebagai anak anak ‘allah’ tanda kutip yang menyetubuhi anak perempuan insan (kejadian 6:1-4)

Ditempat lain dia disebut setan/ular tua/naga yang mengaum-aum “menyamar sebagai malaikat terang” (2 Kor 11:14 Lucifer bersama para ‘malaikat’ (tanda kutip)pengikutnya selalu berusaha mendakwa dan menggoda insan, bahkan berusaha menghalangi penerapan Hukum ALLAAH di bumi ini.Dan ini sangat menyerupai pengakuan sang bintang timur pada wahyu 22:16 & yersaya 14:12-14. naga merah (ingat budaya cina) karena dia mempunyai kuasa dan kekuatan yang menggerakkan sebagian besar pertumpahan darah di dunia. Dia naga karena dia penghancur yang kejam. Wahyu 12:9 Dan naga besar itu dilemparkan ke luar, yaitu si ular tua yang disebut si iblis dan Satan, yang menyesatkan seluruh dunia; dia telah dilemparkan ke bumi, dan para malaikatnya telah dilemparkan bersama dia.iblis disebut Ular Tua, karena berkaitan dengan penampilannya yang pertama di dalam bible dalam Kej 3, ketika ia mencobai Hawa di Taman Eden, yang membawa ke kejatuhan insan

Eze 28:13 engkau pernah berada di Eden, taman ELOHIM; setiap batu yang berharga menjadi selubungmu: yaspis merah, krisolit, dan berlian, batu pirus, krisopras, nefrit, lazurit, batu darah dan malakit, dan emas. Kepiawaian tamborinmu dan serulingmu telah dipersiapkan dalam dirimu pada hari engkau diciptakan.
Eze 28:14 engkau adalah kerub yang diurapi yang menutupi, dan AKU telah menempatkanmu di gunung ELOHIM yang KUDUS, tempat engkau berada. engkau berjalan naik dan turun di tengah-tengah batu-batu api.
Eze 28:15 engkau sempurna di dalam jalanmu sejak hari engkau diciptakan, sampai kesalahan ditemukan di dalammu.
Eze 28:16 Dengan banyaknya perdaganganmu, mereka memenuhimu dengan kekejaman, dan engkau telah berbuat dosa. Maka AKU melemparkan engkau dari gunung ELOHIM; AKU akan menghancurkanmu, hai kerub yang menutupi, dari tengah-tengah batu-batu api.
Eze 28:17 engkau menjadi tinggi hati karena keindahanmu; dan engkau merusak hikmatmu karena kemegahanmu. AKU telah melemparkan engkau ke bumi. Dan AKU akan menaruh engkau di hadapan raja-raja, sehingga mereka dapat melihat engkau.

Nubuatan Nabi Yesaya ini ditujukan untuk Raja Babel dan juga lucifer/iblis yg Jatuh/berdosa.

Isa 14:12 Betapa engkau telah jatuh dari surga, hai bintang timur, putra fajar! engkau telah dihempaskan ke tanah, hai yang melemahkan bangsa-bangsa.
Isa 14:13 Sebab engkau telah berkata dalam hatimu: aku akan naik ke langit aku akan mendirikan takhtaku di atas bintang-bintang ELOHIM. Dan aku akan duduk di bukit pertemuan di sebelah utara.
Isa 14:14 aku akan naik melebihi ketinggian awan-awan, aku akan menyamai YANG MAHA TINGGI

Dalam bahasa Latin, kata "lucifer" yang berarti "pembawa cahaya" (dari lux, lucis, "cahaya", dan "ferre", "membawa"), adalah sebuah nama untuk "bintang fajar" (planet Venus ketika muncul pada dini hari). Versi Vulgata Alkitab dalam bahasa Lain menggunakan kata ini dua kali untuk merujuk kepada bintang fajar: sekali dalam 2 Petrus 1:19 untuk menerjemahkan kata bahasa Yunani "Φωσφόρος" (fosforos), yang mempunyai arti harafiah yang persis sama dengan "pembawa cahaya" yang dimiliki "lucifer" dalam bahasa Lain; dan sekali dalam yesaya 14:12 untuk menerjemahkan "הילל" (Hêlēl), yang juga berarti "bintang timur". Ayat ini belakangan diberikan kepada raja iblis, dan dengan demikian nama "lucifer" kemudian digunakan untuk setan, dan dipopulerkan dalam karya-karya seperti "Inferno" oleh Dante dan Paradise Lost oleh Milton, tetapi bagi para pengguna bahasa Inggris, pengaruhnya yang terbesar disebabkan karena nama ini digunakan dalam Alkitab Versi Raja James

fenomena moksa...sebuah Kebenaran atau hanya khayalan ??? 24


Fenomena moksa merupakan fenomena yang sampai saat ini menjadi cerita dari mulut ke mulut.Tidak lebih dari sekedar dongeng.Hmmm…Saya berusaha menariknya pada dalil dalil Qur’an yang menurut saya adalah sumber Kebenaran.

"(Al Quran) ini adalah penjelasan yang sempurna bagi insan, dan supaya mereka mengetahui bahwasanya DIA adalah ILAAH YANG MAHA ESA dan agar orang-orang yang berakal mengambil pelajaran."(QS Ibrahim:52)

Ini adalah sebuah kitab yang KAMI turunkan kepadamu, penuh dengan berkah supaya mereka memperhatikan (merenungkan) ayat-ayatnya dan supaya mendapat pelajaran orang-orang yang mempunyai pikiran" (QS. Shaad, 38: 29).

Oleh karena itu, yang paling pertama kali wajib untuk dipikirkan secara mendalam oleh setiap orang ialah tujuan dari penciptaan dirinya, baru kemudian segala sesuatu yang ia lihat di alam sekitar serta segala kejadian atau peristiwa yang ia jumpai selama hidupnya. Hendaknya Insan berfikir mengenai dirinya, siapa dirinya dan siapa YANG MENCIPTAKAN nya, tidak Insan yang memikirkan hal ini, mereka hanya akan mengetahui kenyataan-kenyataan tersebut setelah ia mati. Yakni ketika ia mempertanggung jawabkan segala amal perbuatannya di hadapan ALLAAH; namun sayang sudah terlambat. Allah berfirman dalam Al-Qur'an bahwa pada hari penghisaban, tiap insan akan berpikir dan menyaksikan kebenaran atau kenyataan tersebut:

Dan pada hari itu diperlihatkan neraka Jahannam; dan pada hari itu ingatlah manusia akan tetapi tidak berguna lagi mengingat itu baginya. Dia mengatakan, "Alangkah baiknya kiranya aku dahulu mengerjakan (amal saleh) untuk hidupku ini." (QS. Al-Fajr, 89:23-24)

Salah satu hal yang akan terjadi pada penentang Nash dari ALLAAH adalah dia akan menjadi bahan bakar api naar.Banyak kejadian yang menjelaskan fenomena bahan bakar naar ini selama didunia, dan ini adalah bukti betapa Al Qur’an adalah benar satusatunya Kitab yang wajib menjadi rujukan Ilmiah, pada 5 Desember 1966, seorang kakek berusia 92 tahun bernama Dr. J Irving Bentley juga dari Pennsylvania ditemukan telah tewas terbakar. Tubuh Dr Bentley habis terbakar di kamar mandinya dengan hanya menyisakan satu potong kakinya.Pada tahun 1938, seorang wanita berusia 22 tahun bernama Phyllis Newcombe baru saja selesai berdansa dan bersiap meninggalkan Shire Hall di Chelmsford, Inggris. Sementara ia berjalan menuruni tangga, tiba-tiba ia melihat pakaiannya terbakar tanpa sebab. Ia segera berlari masuk ke ballroom sambil berteriak meminta tolong. Sesaat kemudian ia jatuh tidak sadarkan diri. Beberapa orang yang panik segera bahu membahu memadamkan api yang menjilati Ms Newcombe. Namun sayang, nyawanya tidak tertolong lagi.

Petugas koroner yang menyelidiki kasus ini tidak menemukan indikasi adanya rokok atau sumber api lain yang dapat memicu timbulnya api.Pada tahun 1982, seorang wanita cacat bernama Jean Lucille Saffin sedang duduk dengan ayahnya yang berusia 82 tahun di Edmonton, London. Menurut cerita ayahnya, tiba-tiba lidah api muncul begitu saja dan menjilat tubuh anaknya. Ia melihat tubuh bagian atas Jean mulai terbakar. Ia dan menantunya berhasil memadamkan api, namun nyawa Jean tidak tertolong.Lain lagi kisah yang satu ini. Pada September 1985, seorang perempuan muda bernama Debbie Clark sedang berjalan kaki pulang ke rumahnya ketika tiba-tiba ia melihat lidah api berwarna biru yang sesekali terlihat muncul di tubuhnya. Debbie yang tidak menyadari situasi berbahaya ini segera memberitahu ibunya yang panik yang segera memadamkannya dengan air.

Hal yang serupa juga pernah terjadi pada tahun 1980 ketika Susan Motteshead yang sedang berada di dapurnya melihat dirinya tiba-tiba diselubungi oleh api. Namun api tersebut tiba-tiba lenyap sebelum sempat membakar tubuhnya lebih lanjut.
Anehnya, menurut para saksi yang selamat, mereka tidak merasakan adanya rasa panas atau sakit. Kesaksian ini menambah kadar misteri fenomena ini. Apakah ini berarti para korban tewas tanpa merasakan rasa sakit ?petugas koroner yang tiba untuk menangani kasus ini di lokasi biasanya mencium bau asap dan bau manis di ruangan tempat insiden tersebut terjadi.Fenomena ini kemudian memancing banyak para pakar yang merasa dirinya kredibel untuk membahas atau menyingkap misteri ini. Namun tidak satupun dari mereka berhasil mencapai tingkat kesuksesan yang baik dalam hal ini. Padahal Al Qur’an telah menjelaskan dengan nyata dan gamblang bahwasanya memang tubuh kita memiliki unsur pembakar yang spektakuler, saya sebut fenomena itu dengan istilah api ALLAAH. Mengenai fenomena ini telah dinyatakan oleh Al Qur’an sebagai berikut :


Sesungguhnya orang-orang yang kafir, harta benda dan anak-anak mereka, sedikitpun tidak dapat menolak (siksa) ALLAAH dari mereka. Dan mereka itu adalah bahan bakar api neraka,(QS 3: 10)

Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah insan dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai ALLAAH terhadap apa yang diperintahkan-NYA kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.(QS 66:6)

Maka jika kamu tidak dapat membuat(nya) - dan pasti kamu tidak akan dapat membuat(nya), peliharalah dirimu dari neraka yang bahan bakarnya insan dan batu, yang disediakan bagi orang-orang kafir. (QS 2:24)

Pemberitaan bahwasanya tubuh kita yang ternyata mengandung bahan bakar (nuklir alami) ini hanyalah salah satu di antara sekian hikmah yang terkandung dalam Al Qur'an. Ini juga merupakan bukti akan kenyataan bahwa Al Qur'an adalah Kalam ALLAAH, Yang pengetahuan-Nya tak terbatas.Padahal dengan teknologi yang ada pada masa kini , sungguh mustahil untuk dapat melakukan penyelidikan tentang kasus ini. Ini adalah berita dari ALLAAH yang diturunkan untuk umat Insan, DIAlah Yang MAHA MENGETAHUI.

(Yaitu) orang-orang yang mengingat ALLAAH sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya RABB kami, tiadalah ENGKAU menciptakan ini dengan sia-sia.
MAHA SUCI ENGKAU, maka peliharalah kami dari siksa neraka."
(QS. Ali 'Imran, 3:191)

Maka hendaklah insan mulai menyadari akan keangkuhannya ketika disampaikan kepadanya ayat ayat ALLAAH, janganlah dia merasa tidak senang terhadapnya, atau bahkan membenci penjelasan tersebut, janganlah kebenciannya terhadap Kebenaran membuatnya menjadi gelap meniadakan adabnya kepa RABB nya, dijelaskan :

Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; ALLAAH mengetahui sedang kamu tidak mengetahui.(al-Baqarah: 216)

Banyak para ahli yang mengandalkan sedikit pengetahuannya untuk memecahkan misteri ini Wick Effect atau efek sumbu Teori ini menyebutkan bahwa tubuh manusia ketika tersentuh dengan api rokok dapat menyebabkan timbulnya api yang membakar tubuh. Menurut para peneliti juga, lemak di dalam tubuh manusia berfungsi sebagai substansi pembakar. Sedangkan pakaian atau rambut korban berfungsi sebagai sumbu. Sementara lemak tubuh mencair karena panas, ia membasahi pakaian dan membuat "sumbu" terbakar secara perlahan-lahan. Ini sebabnya mengapa tubuh mereka terbakar sedangkan benda-benda sekitarnya tidak.Ketika teori ini diajukan, orang-orang bertanya, bagaimana menjelaskan potongan kaki atau tangan yang tersisa dari tubuh korban ? Jawabannya adalah level temperatur pada tubuh korban, Masih menurut para peneliti, ketika dalam posisi duduk, tubuh bagian atas korban menjadi lebih panas dibanding kakinya. Analoginya adalah seperti ketika kita menyalakan korek api. Api akan membakar kepala dan perlahan-lahan turun ke bawah. Tapi biasanya api akan mati sebelum membakar habis seluruh batang korek sehingga menyisakan sedikit batang korek bagian bawah.

Walau sepintas teori ini cukup masuk akal, namun permasalahannya adalah kapan tubuh manusia dapat menciptakan wick effect ini ?Pertanyaan ini tidak dapat dijawab hingga hari ini. Teori Gas dan listrik di dalam tubuh insan Dari antara semua teori yang diajukan, mungkin ini adalah teori yang paling masuk akal. Kita tahu bahwa tubuh manusia mengandung listrik dan di dalam tubuh manusia juga terdapat gas yang dapat menyalakan api. Contohnya adalah gas metana di dalam usus. Teori ini mengatakan SHC dapat terjadi ketika gas metan ini bercampur dengan listrik di dalam tubuh.

Sekali lagi, teori yang masuk akal. Namun pertanyaannya adalah, kapan listrik dan metan di dalam tubuh dapat menciptakan api. Pertanyaan ini lagi-lagi belum terjawab.Sampai dengan saat ini Spontaneous Human Combustion masuk kedalam ke dalam kategori SMdBT. Tergolong pada fenomena Sangat Misterius dan Belum Terpecahkan.Tapi satu hal sederhana yang belum juga berhasil diungkap adalah kemungkinan terurainya kandungan hydrogen & oksigen dari dalam tubuh kita,setelah kita berusaha mengurainya dengan kelistrikan yang ada ditubuh kita ini dengan dipicu pula oleh katalis yang sebelumnya terdapat dalam tubuh kita.

Ada banyak sebab yang menghalangi manusia untuk berpikir. Satu, atau beberapa, atau semua sebab ini dapat mencegah seseorang untuk berpikir dan memahami kebenaran. Oleh karena itu, perlu kiranya setiap orang mencari faktor-faktor yang menyebabkan mereka berada dalam kondisi yang kurang baik tersebut, dan berusaha melepaskan diri darinya. Jika tidak dilakukan, ia tidak akan mampu mengetahui realitas yang sebenarnya dari kehidupan dunia yang pada akhirnya menghantarkannya kepada kerugian besar di akhirat Dalam Al-Qur'an ALLAAH memberitakan keadaan orang-orang yang terbiasa berpikir dangkal:

"Mereka hanya mengetahui yang lahir (saja) dari kehidupan dunia; sedang mereka tentang (kehidupan) akhirat adalah lalai Dan mengapa mereka tidak memikirkan tentang (kejadian) diri mereka? ALLAAH tidak menjadikan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya melainkan dengan tujuan yang benar dan waktu yang ditentukan. Dan sesungguhnya kebanyakan di antara manusia benar-benar ingkar akan pertemuan dengan RABB nya". (QS. Ar-Ruum, 30: 7-8)

Sedulur papat kalimo pancer...Harmonisasi Islam , Saints & Kejawen 6


Bagi orang Jawa, khususnya orang yang memahami tentang Budaya Kejawen, adanya para penjaga tersebut dikenal dengan sebutan “Sedulur Papat”. Siapa saja Sedulur Papat itu? Sedulur papat yang dikenal masyarakat yang memahami Kejawen adalah:
1. Kakang Kawah (Air Ketuban)
2. Adhi Ari-Ari (Ari-ari)
3. Getih (Darah)
4. Puser (Pusar)

Kakang Kawah
Yang disebut dengan Kakang Kawah adalah air ketuban yang menghantarkan kita lahir ke alam dunia ini dari rahim ibu. Seperti kita ketahui, sebelum bayi lahir, air ketuban akan keluar terlebih dahulu guna membuka jalan untuk lahirnya si jabang bayi ke dunia ini. Lantaran air ketuban (kawah) keluar terlebih dulu, maka masyarakat Kejawen menyebutnya Kakak/Kakang (saudara lebih tua) yang hingga kini dikenal dengan istilah Kakang Kawah. Kakang Kawah yang disebutkan sebagai pembuka jalan si jabang bayi, itu di Islam dianggap sama dengan Jibril (Penyampai Wahyu). Malaikat Jibril lah yang membuka jalan bagi keselamatan sang bayi hingga lahir ke dunia.Dengan demikian Jibril yang tampaknya merupakan pembimbing untuk berkomunikasi, adalah energi yang mengilhami insane untuk memahami Kebenaran. Jadi sebagaimana halnya dengan mata yang sensitif terhadap corak radiasi elektrornagnetik tertentu (cahaya), hati insanpun pun tampaknya sensitif terhadap komunikasi dengan ALLAAH yang dikirimkan melalui Jibril (Ar‑Ruh) yang juga terbukti dari ayat‑ayat Al‑Qur'an berikut ini.

KAMI memperkuatnya dengan Ruhul Qudus (QS 2:87)

Dan sesungguhnya [Al‑Qur'an] itu diturukan daripada RABB Penguasa seluruh alam semesta. Ar‑Ruh yang terpercaya menurunkannya kepada [ QS 26:192-195]

Dalam sistem penyiaran radio (broadcasting system], gelombang‑gelombang suara dikonversi menjadi gelombang‑gelombang elektromagnetik, yang mentransformasikan kembali menjadi gelombang‑gelombang suara pada pesawat penerima, yaitu radio. Apakah pesan ALLAAH yang dikomunikasikan itu dilakukan dengan cara yang sama, dalam hal ini Jibril mengilhami hati para insan yang kemudian mentransformasikan ilham ini menjadi kata‑kata dalam bahasa yang mereka tuturkan, Sistem penyiaran radio, televisi, telepon, teleprinter dan sebagainya yang merupakan alat‑alat untuk menyalurkan radiasi elektrornagnetik, adalah alat‑alat bikinan insan. Apakah ALLAAH, SANG MAHA PENCIPTA, tidak mampu membikin alat‑alat yang sama atau lebih baik dan tidak dapat dilihat itu?

Adhi Ari-Ari
Sedangkan yang disebut dengan adhi ari-ari adalah ari-ari jabang bayi itu sendiri. Urutan kelahiran jabang bayi adalah, air ketuban terlebih dulu, setelah itu jabang bayi yang keluar dan dilanjutkan dengan ari-ari. Karena ari-ari tersebut muncul setelah jabang bayi lahir, maka masyarakat Kejawen biasanya mengenal dengan sebutan Adhi/adik Ari-ari. Sedangkan Adhi Ari-ari yang disebut-sebut di dalam ajaran Kejawen, di dalam Islam dianggap sama dengan Mikail (Pembagi Rezeki). Karena lewat Ari-Ari itulah si jabang bayi dapat hidup dengan sari-sari makanan yang didapatkan dari seorang ibu.
Malaikat Mikail adalah bertugas mengatur hujan, angin dan sebagainya.
Daya Nuklir yang Kuat ada pada Mikail Panas dan cahaya yang kita terima dari matahari adalah akibat dari reaksi‑reaksi nuklir yang terjadi di dalamnya. Cahaya dan panas matahari mendukung kehidupan di muka bumi. Panas menguapkan air untuk membentuk awan‑awan, menyebabkan terjadinya perbedaan‑perbedaan temperatur yang mengakibatkan gerakan angin, yang mendorong awan‑awan dan percikan‑percikan hujan. Apakah Mikail bertugas menjalankan [reaksi] semua daya nuklir di alam, termasuk [reaksi‑reaksi] nuklir yang terjadi di matahari itu sehinga Dia yang menyerahkan tugas mengatur cuaca juga hujan kepada Mikail ?Dijelaskan:

dijadikan-Nya kamu kuat dengan pertolongan-NYA dan diberi-NYA kamu rezeki dari yang baik-baik agar kamu bersyukur.(QS 8:26)

Katakanlah: "Siapakan yang memberi rezeki kepadamu dari langit dan dari bumi?" Katakanlah: "ALLAAH"(QS 34:24)


Getih
Getih memiliki arti darah. Dalam rahim ibu selain si jabang bayi dilindungi oleh air ketuban, ia juga dilindungi oleh darah. Dan darah tersebut juga mengalir dalam sekujur tubuh si jabang bayi yang akhirnya besar dan berwujud seperti kita ini. Sementara Getih (darah) , bagi orang Kejawen, pada pemahaman orang Islam dianggap sama dengan keberadaan malaikat Izroil (pencabut nyawa). Buktinya, jika tidak ada darahnya, apakah manusia bisa hidup?

Demi (malaikat-malaikat) yang mencabut (nyawa) dengan keras (QS 79:1)

Puser
Istilah Puser adalah sebutan untuk tali pusar yang menghubungkan antara seorang ibu dengan anak yang ada dalam rahimnya. Dengan adanya tali pusar tersebut, apa yang dimakan oleh sang ibu, maka anaknya pun juga ikut menikmati makanan tersebut dan disimpan di Ari-Ari. Disamping itu, pusar juga digunakan oleh si jabang bayi untuk bernapas. Oleh karena itu, hubungan antara ibu dengan anaknya pasti lebih erat lantaran terjadinya kerjasama yang rapi untuk meneruskan keturunan. Semuanya itu atas kehendak dari Gusti ALLAAH YANG MAHA KUASA. Puser. Dalam pemahaman masyarakat Kejawen, Puser adalah sambungan tali udara (napas) antara sang ibu dengan anaknya. Nah, pada pemahaman Islam, Puser ini dianggap sama dengan Isrofil (Peniup Sangkakala) yang mengembalikan alam ciptan kepada SANG MAHA PENCIPTA nantinya. Meniup sangkakala menjelang kiamat Qubro (kiamat Besar) adalah dengan napas.

Semua benda langit dan objek‑objek yang ada di permukaannya masing‑masing terikat bersama oleh daya gravitasi. Jika daya gravitasi itu diperbesar maka segala sesuatu akan terkumpul bersama dan alam semesta akan hancur dan jika ia diperkecil maka segala sesuatu akan terpisah [dan] berterbangan ke mana‑mana. Apakah Israfil yang menjalankan tugas daya gravitasi, yang sekarang menjaga segala sesuatu dalam keseimbangan tetapi, jika atas perintah ALLAAH, akan memperbesar daya ini sehingga menyebabkan semua benda langit terkonsentrasi di satu tempat (puser) untuk mengakhiri alam semesta dan kemudian mereduksi daya gravitasi itu yang akan menyebabkan terciptanya kembali alam semesta itu? Mekanisme berakhirnya dan terciptanya kembali alam semesta itu merupakan tema utama dalam teori Oscillating Universe [atau Teori Ledakan Hebat] dan sangat boleh jadi bersesuaian dengan peniupan terompet dua kali untuk mengakhiri dan mencipta kembali alam semesta, sebagaimana dinyatakan dalam Al‑Qur'an sebagai berikut.

Dan akan ditiupnya terompet [struktur alam semesta] itu sehingga siapa saja yang ada di langit‑langit dan bumi akan ja­tuh tidak sadarkan diri kecuali orang‑orang yang dikehendaki ALLAAH. Kemudian akan ditiupnya terompet itu untuk kedua kalinya sehingga mereka akan berdiri melihat.[ QS 39:68]


Maka ketika seorang jabang bayi lahir ke dunia dari rahim ibu, maka semua unsur-unsur itu keluar dari tubuh si ibu. Unsur-unsur itulah yang oleh Gusti Allah ditakdirkan untuk menjaga setiap manusia yang ada di muka bumi ini. Maka bila masyarakat Kejawen hingga kini mengenal adanya doa yang menyebut saudara yang tak tampak mata itu secara lengkap yaitu
“kakang kawah, adhi ari-ari, getih, puser, kalimo pancer”.

Yang disebut dengan istilah Pancer itu adalah si jabang bayi itu sendiri. Artinya, sebagai jabang bayi yang berwujud insan, maka dialah pancer dari semua ‘saudara-saudara’nya yang tak tampak itu.Dialah yang dijaga oleh para Malaikat ALLAAH. Malaikat‑malaikat, menurut pemyataan Nabi Muhammad ShallaLLAAHU 'Alaihi wa Sallam yang diriwayatkan oleh Muslim, dicipta dari نو ر (nur) Kata nur yang biasanya diterjemahkan dengan sinar, sebagaimana dikemukakan sebelumnya, bisa juga berarti energi radian. Selain itu, kata‑kata Arab ملك (Malak) yang diterjemahkan dengan malaikat juga berarti perasaan kuat, kekuatan atau energi.

Baginya [insan] ada [malaikat‑malaikat] yang mengikutinya secara bergiliran di depan dan di belakangnya. Mereka menjaganya atas perintah ALLAAH [QS 13:11]

Segala puji bagi Allah. Dialah yang telah mencipta langit‑langit dan bumi. Dia yang telah menjadikan malaikat‑malaikat sebagai utusan‑utusan yang memiliki dua, tiga dan empat buah sayap. '(QS. 35: 1.)

Apakah keempat sayap atau kekuatan yang disebut dalam ayat Al‑Qur'an tersebut di atas menunjukkan makna keempat kekuatan pokok di alam?. Hal ini akan dibahas lebih lanjut di bagian belakang.

Sesungguhnya orang‑orang yang mengatakan, 'RABB kami adalah ALLAAH,' kemudian dia berpegang teguh dengan pendirian mereka maka turunlah kepada mereka para malaikat [seraya mengatakan], 'Janganlah kamu merasa takut dan jangan bersedih; dan gembirakanlah mereka dengan syurga yang telah dijanjikan ALLAAH untuk kamu. KAMIlah pelindung‑pelindungmu dalam kehidupan di dunia dan di akhirat. Di dalamnya kamu akan mendapatkan apa yang kamu inginkan dan juga memperoleh apa yang kamu minta; sebagai hiburan yang diturunkan oleh yang MAHA PENGAMPUN lagi MAHA PENGASIH.(41: 30-32)

Apakah kita pemah mendengar, merasakan atau menyadari pesan para malaikat ini: 'Kamilah pelindung‑pelindungmu dalam kehidupan di dunia (ini)' Pesan ini diberikan kepada orang‑orang yang mengatakan: 'RABB kami adalah ALLAAH." dan kemudian dia berpegang teguh dengan pendirian mereka itu. Kapan saja, karena beriman kepada ALLAAH, kita ingat dengan‑NYA, beribadah kepadaNYA atau berbuat baik, kita akan mendapatkan kepuasan tertentu, ketenangan, [atau] sejenis kedamaian pikiran. Apakah pengalaman atau perasaan ini disebabkan oleh turunnya para malaikat yang membawa pesan itu dan interaksi mereka dengan pikiran insan yang merupakan pusat segala macam penerimaan? Ayat‑ayat Al‑Qur'an berikut ini memberikan tambahan penjelasan mengenai hal ini.

[Ingatlahl ketika RABBmu mewahyukan kepada para Mala­ikat, "Sesungguhnya Aku bersama kamu, maka teguhkanlah [pendirian] orang‑orang yang beriman itu." Kelak akan AKU jatuhkan rasa takut ke dalam hati orang‑orang kafir. Sebab itu penggallah kepala mereka dan pancunglah tiap‑tiap ujung jari mereka. (QS 8:12)

Kemudian ALLAAH menurunkan ketenangan‑NYA kepada Rasul‑NYA dan kepada orang‑orang beriman. Dan DIA menurunkan tentara‑NYA yang tidak kamu ketahui dan menurunkan siksa kepada orang­orang kafir. Dan itulah balasan kepada orang‑orang kafir itu.'[QS 9:26]

Energi radian atau radiasi elektromagnetik ditampilkan dalam bentuk gelombang‑gelombang yang sama dengan gelombang‑gelombang yang terjadi di permukaan air ketika terganggu oleh batu yang dijatuhkan atau oleh angin. Ada bermacam‑macam bentuk energi radian, yang berbeda‑beda satu sama lain dalam panjang gelombangnya (jarak antara satu puncak gelombang dan puncak gelombang lainnya) dan frekuensinya jumlah gelombang yang timbul selama satu detik). Rentang frekuensi‑frekuensi dan panjang gelombang‑gelombang itu sangat besar dan angka‑angka yang menunjukkannya bisa sangat besar atau sangat kecil, sebagai konsekuensinya angka‑angka itu harus dinyatakan dalam 10 macam kekuatan seperti dijelaskan berikut ini:

Panjang gelombang dalam mtr.

Nama Radiasi Elektromagnetik

Frekuensi Kilo­ saikel per detik 3

10-13 - 10-15

Sinar Kosmik

1019 - 1020

10-11 - 10-13

Sinar Gama

1017 - 1019

10-8 - 10-11

Sinar X

1014 - 1017

10-6.5 - 10-8

Sinar Ultra Violet

1012 - 1014

10-6 - 10-6.5

Sinar yang terlihat

1011.5 -1012

10-4 - 10-6

Sinar Infra Merah

109 - 1011.5

104 - 10-4

Frekuensi Radio

102 - 109

107 - 104

Frekuensi Audio

0.1 - 102

Satu Kilosaikel adalah 1.000 gelombang per detik

Spektrum elektromagnetik yang diringkaskan di atas menunjukkan bahwa panjang-panjang gelombang berkisar mulai dari seperjuta-juta milimiter hingga beberapa ratus kilometer dan frekuensi-frekuensinya berkisar mulai 100 gelombang per detik hingga 1020 gelombang per detik. Dalam cakupan panjang dari panjang-panjang gelombang dan frekuensi-frekuensi ini, cahaya yang terlihat menenmpati porsi yang sangat besar. Ini berarti bahwa mata kita bersifat sensitif terhadap radiasi elektromagnetik yang sangat kecil sekalipun dan tidak sensitif terhadap porsi besar, yang dengan jelas menunjukkan keterbatasan indera‑indera fisik kita dan membuktikan bahwa hal‑hal yang tidak dapat dipersepsi oleh indera‑indera fisik kita bisa saja dan memang benar‑benar ada.

Pesan‑pesan kita disampaikan dengan sarana‑sarana radiasi elektromagnetik melalui radio, televisi, telepon, teleprinter, dan sebagainya. yang menggambarkan para Malaikat sebagai utusan-utusan, mendukung pandangan bahwa para Malaikat tersusun dari energi radian karena para malaikat itu, menurut Al‑Qur'an, dan radiasi elektromagnetik menurut sains, menyampaikan pesan‑pesan. Kata‑kata Arab جناح (janah) yang diterjemahkan dengan sayap juga dipergunakan untuk pengertian kekuatan, yang dalam pengertian itu, para malaikat juga dapat dianggap sebagai utusan‑utusan yang memiliki berbagai atau beberapa macam kekuatan.

Antara ajaran Kejawen Saints dengan Islam ada kesamaannya. Dalam Islam disebutkan bahwa setiap manusia dijaga oleh malaikat-malaikat yang ditugaskan oleh ALLAAH. Siapa saja malaikat-malaikat itu? Malaikat-malaikat yang ditugaskan oleh Gusti ALLAAH untuk setiap insan itu antara lain, Jibril, Mikail, Izroil dan Isrofil.Ilmu Kejawen memahami dengan benar apa itu nilai TauhiduLLAAH,sebagaimana saya akan sertakan beberapa bait ajaran sebagai berikut :

Hanggayuh Kasampurnaning Hurip Berbudi Bawalesana Ngudi Sejatining Becik


KeILAAHIan
1. PANGERAN iku SIJI, ana ing ngendi papan langgeng, sing nganakake jagad iki

saisine dadi sesembahane wong sak alam kabeh, nganggo carane dhewe-dhewe.

Katakanlah: "DIA lah ALLAAH YANG MAHA ESA. (QS 112:1)

2. PANGERAN iku ana ing ngendi papan, aneng siro uga ana PANGERAN, nanging aja siro wani ngaku PANGERAN.

Dan kepunyaan ALLAAH-lah timur dan barat, maka kemanapun kamu menghadap di situlah Wajah ALLAAH (QS 2:115)


3. PANGERAN iku adoh tanpa wangenan, cedhak tanpa senggolan.

KAMI lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya (QS 58:16)


4. PANGERAN iku langgeng, tan kena kinaya ngapa, sangkan paraning dumadi.

Dan tetap kekal Dzat RABB mu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan.(QS 55:27)


5. PANGERAN iku bisa mawujud, nanging wewujudan iku dudu PANGERAN.

DIA lah Yang Awal dan Yang Akhir Yang Zhahir dan Yang Bathin (QS 57:3)


6. PANGERAN iku kuwasa tanpa piranti, akarya alam saisine, kang katon lan kang ora kasat mata.

MAHA KUASA berbuat apa yang dikehendaki-NYA. (QS 85:16)

xenu ajaran sesat berbau ilmiah

Ajaran scientology didirikan tahun 1954 oleh seorang penulis asal Amerika Serikat, L. Ron Hubbard dan diakui sebagai agama di negara Paman Sam. gereja scientology mengaku mempunyai 12 juta pengikut di seluruh dunia. Di berbagai negara, seperti di Prancis, Jerman, Rusia, dan Yunani, Scientology dituduh mengambil keuntungan dari anggota-anggotanya yang rentan. Ajaran ini percaya bila 75 juta tahun yg lalu ada penguasa galaksi bernama xenu. dia mengepalai 26 bintang dan 76 planet termasuk bumi planet2 ini kebanyakan penduduk...178 miliar orang per planet,maka dia melakukan pengurangan penduduk dengan cara pembantaian massal dan merekayasa genetic mereka menjadi titans.

Abjad x adalah abjad ke 24. Dan bila kita tilik dari protocol elder of zion yang ke 24 maka kita kan melihat jelas bahwa kaum yahudi yang ke 13 (keturunan naga iblis) sedang menunggu sang raja mereka,itulah xenu yang akan datang

PROTOKOL 24

Qualities of the Ruler

sang raja akan menguraikan metode untuk menentukan akar – akar dinasti raja daud sampai strata terahkir dunia. Kita akan menerapkan prinsif konservatisme yang telah dijalankan para cerdik pandai dalam mengurus semua masalah di dunia dalam mengarahkan pendidikan bagi pemikiran manusia. Dengan kenservatisme pula kita akan melakukan metode penentuan ahli waris kerajaan kita.

Anggota tertentu dari anak keturunan Daud akan mempersiapkan para Raja dan Ahli warisnya, mereka akan melakukan seleksi bukan berdasarkan kemurnian darah melainkan berdasarkan kemampuan yang menonjol,Kemudian mereka akan mengajarkan semua rahasia dari misteri yang ada dalam ilmu politik, ke dalam seluk beluk pemerintahan, tetapi dengan terus menjaga kerahasiaan pengetahuan ini semua ….. Tetapi Kepada para calon raja pewarisnya diajarkan aplikasi praktis dari rencana– rencana / teori - teori di atas dengan melakukan perbandingan dengan pengalaman atas langkah kita Atau dengan kata lain, Mereka belajar semua Hukum – hukum yang telah terbukti secara nyata dan tak terbantahkan yang dijalanan oleh alam demi terciptanya hubungan kemanusiaan yang teratur.Seorang pewaris akan dapat disisihkan dari usaha untuk naik tahta jika dalam saat pelatihanya ia menunjukkan sifat sembrono, lemah dan sifat – sifat lain yang dapat menurunkan derajat otoritas, mereka akan diangap tidak mampu untuk memimpin dan berkuasa dan juga berbahaya bagi jabatan se-orang raja.

Hanya mereka yang dapat secara mutlak berlaku tegas, walaupun dengan kekejaman, pemerintahan yang tegas akan menerima tali kendali pemerintahan dari para cerdik pandai kita.Dalam kasus seorang raja yang kehilangan kemampuan untuk berlaku tegas. atau bentuk - bentuk lain kekurangan, secara hukum ia wajib untuk menyerahkan tah-tahnya kepada orang lain yang lebih mampu ……

Rencana jangka pendek dan jangka panjang dalam pemerintahan sang raja bersifat rahasia bahkan bagi para penasehat terdekatnya ……Sosok raja dengan keteguhan hatinya adalah seorang pemimpin bagi dirinya sendiri dan bagi segenap umat manusia dan semua orang akan memandang dirinya seakan – akan sebagai penentu nasib semua orang. Tidak seorangpun tau dengan cara apa sang raja akan menjalankan keinginannya.Oleh sebab itu tidak seorangpun berani berdiri di atas jalan rahasia sang raja.

Juga harus disadari bahwa sang raja harus memeliki kapasitas otak dan kecerdasan yang memadai demi jalanya pemerintahan. Inilah sebabnya ia harus mengalami proses pembelajaran dan seluruh tes yang di berikan oleh para cerdik pandai kita ( Yahudi ).Juga perlu bagi sang raja untuk tampil di tempat – tempat umum di muka rakyat dan berbicara langsung dengan mereka agar rakyat dapat mengenalnya dengan baik dan mencitainya. Juga agar ia dapat merangkul dua kekuatan yang ada pada masa sekarang ini yang muncul saling bermusuhan sebagai akibat dari teror – teror yang kita tebarkan.

Teror ini Sangat perlu untuk dilakukan agar kedua kekuatan tersebut jatuh kedalam pengaruh kita sampai nanti masanya tiba bagi kita untuk berkuasa .Raja kaum yahudi harus terbebas dari nafsu dan yang terutama dari nafsu sek , tidak ada satupun akal-nya boleh tunduk pada nafsunya, Nafsu sek dapat mengacaukan pikiranya, kejelasan pandangan-pandangan, pengalihan perhatian-nya kearah aktivitas kemanusiaan yang paling buas dan buruk.

Sang raja akan menjadi tiang sandaran bagi seluruh umat manusia, ia sebagai penguasa tertinggi dunia yang berasal dari darah raja Daud harus mengorbankan kepentingan / kehidupan / ambisi / pribadinya demi tugas mulia yang ia emban.

Raja tertinggi harus menjadi contoh kesempurnaan moralitas bagi seluruh uamt

Ajaran xenu (scientology) ini merupakan ajaran yang sangat kuno. Usianya hampir bersamaan dengan usia alam semesta itu sendiri.Mereka adalah kelompok yang memperagungkan tekhnologi namun akhirnya mereka hancur oleh tekhnologi mereka itu sendiri.

Dan berapa banyak telah KAMI binasakan umat-umat sebelum mereka. Adakah kamu melihat seorangpun dari mereka atau kamu dengar suara mereka yang samar-samar? (QS. 19:98)

berapa banyak telah KAMI binasakan umat-umat sebelum mereka, sedang mereka adalah lebih bagus alat rumah tangganya dan lebih sedap dipandang mata. (QS. 19:74)

Dan apakah tidak menjadi petunjuk bagi mereka, berapa banyak umat-umat sebelum mereka yang telah KAMI binasakan sedangkan mereka sendiri berjalan di tempat-tempat kediaman mereka itu. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kekuasaan RABB). Maka apakah mereka tidak mendengarkan (memperhatikan)? (QS. 32:26)

Dan berapa banyak telah KAMI binasakan umat-umat sebelum mereka YANG mereka itu lebih besar kekuatannya daripada mereka ini, maka mereka telah pernah menjelajah di beberapa negeri. Adakah (mereka) mendapat tempat lari (dari kebinasaan)? (QS. 50:36)

Dan apakah mereka tidak mengadakan perjalanan di muka bumi, lalu memperhatikan betapa kesudahan orang-orang yang sebelum mereka. Mereka itu adalah lebih hebat kekuatannya daripada mereka dan (lebih banyak) bekas-bekas mereka di muka bumi, maka ALLAAH mengazab mereka disebabkan dosa-dosa mereka. Dan mereka tidak mempunyai seorang pelindung dari azab ALLAAH. (QS. 40:21)

Maka apakah mereka tiada mengadakan perjalanan di muka bumi lalu memperhatikan betapa kesudahan orang-orang yang sebelum mereka. Adalah orang-orang sebelum mereka itu lebih hebat kekuatannya dan (lebih banyak) bekas-bekas mereka di muka bumi, maka apa yang mereka usahakan itu tidak dapat menolong mereka. (QS. 40:82)

Dan apakah mereka tidak mengadakan perjalanan di muka bumi dan memperhatikan bagaimana akibat (yang diderita) oleh orang-orang yang sebelum mereka? Orang-orang itu adalah lebih kuat dari mereka (sendiri) dan telah mengolah bumi (tanah) serta memakmurkannya lebih banyak dari apa yang telah mereka makmurkan. Dan telah datang kepada mereka rasul-rasul mereka dengan membawa bukti-bukti yang nyata. Maka ALLAAH sekali-kali tidak berlaku zalim kepada mereka, akan tetapi merekalah yang berlaku zalim kepada diri sendiri. (QS. 30:9)

Maka apakah mereka tidak mengadakan perjalanan di muka bumi sehingga mereka dapat memperhatikan bagaimana kesudahan orang-orang yang sebelum mereka; ALLAAH telah menimpakan kebinasaan atas mereka dan orang-orang kafir akan menerima (akibat-akibat) seperti itu. (QS. 47:10)

Scientology adalah sekumpulan ajaran dan teknik terkait yang dikembangkan oleh pengarang Amerika, L. Ron Hubbard selama sekitar 30 tahun, dimulai pada 1952 sebagai suatu filosofi pertolongan diri-sendiri, perkembangan dari sistem pertolongan diri-sendirinya yang lebih awal, Dianetika. Ajaran ini mengklaim menawarkan suatu metodologi yang eksak (pasti) untuk menolong manusia mencapai kesadaran keberadaan rohaninya melintasi beberapa masa hidupnya dan, pada saat yang bersamaan, untuk menjadi lebih efektif di dunia fisik. Nama "Scientology" juga digunakan untuk merujuk kepada Gereja Scientology yang kontroversial, organisasi terbesar yang mempromosikan praktik Scientology. Gereja ini sendiri adalah bagian dari jaringan korporasi terkait yang mengklaim pemilikan dan wewenang tunggal untuk menyebarkan Dianetika dan Scientology.

Scientology menyebutkan ras spiritual manusia yang tertinggi adalah Thetan, dimana Operating Thetan (OT) adalah seseorang yang mengalami pencerahan dan menyerupai Allah (god-like). Scientology juga bisa menolong seseorang mengatasi masalah masa lalu dan sekarang agar roh "god-like Thetan" dalam dirinya dapat menyatakan diri. dianetics adalah salah buku penuntun paling terkenal yang dikembangkan hubbard dan menjadi panduan beberapa penganutnya

Di eropa anggota agama ini harus mengeluarkan lebih dari 20.000 Euro, antara lain untuk membeli alat bernama ‘electrometer’, yang dikatakan dapat mengukur tingkat energi mental. Mantan anggota yang lain mengatakan, ia dipaksa oleh majikannya yang juga anggota Scientology untuk ikut serta dalam pengujian dan beberapa kursus yang ditawarkan organisasi ini. Ketika ia menolak, mantan anggota Scientology ini dipecat dari pekerjaannya.Di eropa juga akhirnya gereja agama ini didenda 600.00 euro karena tuduhan membuka praktek apotik illegal.

Lalu siapakah sebenarnya xenu si penakluk itu ? dia adalah sang bintang timur sebagaimana dijelaskan berikut ini :

dan sesungguhnya kami telah mencoba mengetahui (rahasia) langit, maka kami mendapatinya penuh dengan penjagaan yang kuat dan panah-panah api, dan sesungguhnya kami dahulu dapat menduduki beberapa tempat di langit itu untuk mendengar-dengarkan (berita-beritanya). Tetapi sekarang barangsiapa yang (mencoba) mendengar-dengarkan (seperti itu) tentu akan menjumpai panah api yang mengintai (untuk membakarnya).(QS 72 : 8-9)

"Wah, engkau sudah jatuh dari langit, hai bintang timur, putera fajar, engkau sudah dipecahkan dan jatuh ke bumi, hai yang mengalahkan bangsa-bangsa! engkau yang tadinya berkata dalam hatimu: aku hendak naik ke langit, aku hendak mendirikan takhtaku mengatasi bintang-bintang ALLAAH, dan aku hendak duduk di atas bukit pertemuan, jauh di sebelah utara. aku hendak naik mengatasi ketinggian awan-awan, hendak menyamai YANG MAHA TINGGI (yesaya 14 :12-14)

Yah benar,dia adalah jin pembangkang alias iblis.Memang dahulu mereka pernah menduduki beberapa tempat di langit dan menguasainya.Ini dalah sebuah Kebenaran yang diakui oleh Kitab Suci,silahkan anda membaca kembali tulisan saya tentang Nabi ‘Isa vs ya’juj dan ma’juj. Menurut pemahaman xenu bahwasanya mahkluk terbaik adalah titan,hal inilah yang menjadi dakwaan iblis ketika dia menolak sujud kepada Insan.

ALLAAH berKalam: "Apakah yang menghalangimu untuk bersujud (kepada Adam) di waktu AKU menyuruhmu?" Menjawab iblis "Saya lebih baik daripadanya: ENGKAU ciptakan saya dari api sedang dia ENGKAU ciptakan dari tanah".(QS 7:12)

Kata ya’juj dan ma juj berasal dari kata ajja atau ajij dalam wazan yaf’ul; kata ajij artinya nyala api. Tetapi kata ajja berarti pula asra’a, maknanya berjalan cepat. Itulah makna yang tertera dalam kamus Lisanul-’Arab. ya’juj wa-ma’juj dapat pula diibaratkan sebagai api menyala dan air bergelombang, karena hebatnya gerakan. Daripada itu maka mereka adalah dari golongan jin pemberontak terdahulu yang juga tercipta dari api, yang mana mereka telah berhasil menguasai saints dengan sangat melampaui apa yang telah ditemukan insane zaman sekarang,

Yang jelas xenu ini adalah kelompok budak Insan yang membangkang.Dan bahkan akan menyerang serta mengambil air dari bumi untuk di eksplorasi menjadi bom hydrogen. Karena memang penggunaaan bom hydrogen sudah menjadi bagian dari tekhnologi mereka.Konon dulu xenu pernah membunuh sekian banyak rakyatnya dengan bom hydrogen.

Para penganut xenu itu dikabarkan telah membuat bunker 5 juta poundsterling di bawah tanah kediamannya Untuk melindungi mereka dari serangan alien.Tempat berlindung senilai Rp 92,5 miliar itu dilengkapi dengan peralatan dan sistemnya pun canggih. Ruangan itu cukup untuk menampung hingga 10 orang.Scientology percaya akan adanya kekuatan yang dipimpin dewa bernama xenu. Mereka akan menyerang bumi sebagai aksi balas dendam.

Sebenarnya saya juga sudah mempersiapkan bunker ini,untuk menyelamatkan anggota keluarga kami nanti ketika xenu si iblis alias ya’juj dan ma;juj akan menyerang bumi ini kembali.

dalam Al-Qur’an surat Al-Anbiya’ ayat 96-97:

حَتَّى إِذَا فُتِحَتْ يَأْجُوجُ وَمَأْجُوجُ وَهُمْ مِنْ كُلِّ حَدَبٍ يَنْسِلُونَ. وَاقْتَرَبَ الْوَعْدُ الْحَقُّ فَإِذَا هِيَ شَاخِصَةٌ أَبْصَارُ الَّذِينَ كَفَرُوا يَاوَيْلَنَا قَدْ كُنَّا فِي غَفْلَةٍ مِنْ هَذَا بَلْ كُنَّا ظَالِمِينَ.

Hingga apabila dibukakan (dinding) ya'juj dan ma'juj, dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi. Dan telah dekatlah datangnya janji yang benar (hari berbangkit), maka tiba-tiba terbelalaklah mata orang-orang yang kafir. (Mereka berkata): “Aduhai, celakalah kami, sesungguhnya kami dalam kelalaian tentang ini, bahkan kami adalah orang-orang yang dzalim.”

Uga Siliwangi..Jangka Jayabaya..Tradisi ALLAAH..2012 Ratu Adil yang dinanti Ratu Adil yang dibenci


Uga Siliwangi…Tradisi ALLAAH… Kiamat 2012, Ratu Adil yang dinanti Ratu Adil yang dibenci

Pada saat itu datang pemuda berjanggut, datangnya memakai baju serba hitam sambil menyanding sarung tua. Membangunkan semua yang salah arah, mengingatkan pada yang lupa, tapi tidak dianggap. Karena pintar kebelinger, maunya menang sendiri. Mereka tidak sadar, langit sudah memerah, asap mengepul dari perapian. Alih-alih dianggap, pemuda berjanggut ditangkap dimasukan kepenjara. Lalu mereka mengacak-ngacak tanah orang lain, beralasan mencari musuh tapi sebenarnya mereka sengaja membuat permusuhan.

Kalimat diatas adalah pesan Prabu Siliwangi terhadap Rakyatnya ketika kelak membutuhkan sosok seorang Pemimpin yang dapat membimbing umat pada Jalan Yang Benar.Ketika Peradaban Mulia harus kembali dibangkitkan di bumi Nusantara ini,siapakah pemuda berjanggut ini ??? Yang jelas peradaban Nusantara akan jatuh bangun silih berganti,dan ini merupakan Tradisi ALLAAH terhadap UmatNYA,sebagimana dijelaskan sebagai berikut :

Tiap-tiap umat mempunyai batas waktu maka apabila telah datang waktunya mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaatpun dan tidak dapat (pula) memajukannya (QS 7:34)

Tapi akan menemui banyak sejarah/kejadian, selesai jaman yang satu datang lagi satu jaman yang jadi sejarah/kejadian baru, setiap jaman membuat sejarah. setiap waktu akan berulang itu dan itu lagi.(ucapan Prabu siliwangi dalam uga wangsit Siliwangi)

Ayat diatas tersebut merupakan ayat yang paling baik menjelaskan mata rantai kehidupan & peradaban Insan.Hal inilah yang dimaksud bahwa ALLAAH juga memiliki TradisiNYA sendiri. Namun Sebagian besar Insan tidak jeli dalam memperhatikan hal ini dikarenakan selama ini mereka hanya dijejali oleh doktrin dogmatis yang nilai Kebenarannya semu,sebagai mana dijelaskan berikut ini :

Mereka hanya mengetahui yang lahir (saja) dari kehidupan dunia; sedang mereka tentang (kehidupan) akhirat adalah lalai.( QS 30:7)

fitrah ALLAAH yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada peubahan pada fitrah ALLAAH. (Itulah) Din yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui ( QS 30:30)

Kepadamu diberi karunia untuk mengetahui rahasia Kerajaan tetapi kepada mereka tidak ( matius 13 : 11)

Prabu Siliwangi pernah berpesan pada rakyatnya sebelum menjelang kehancurannya :
“Perjalanan kita hanya sampai disini hari ini, walaupun kalian semua setia padaku! Tapi aku tidak boleh membawa kalian dalam masalah ini, membuat kalian susah, ikut merasakan miskin dan lapar. Kalian boleh memilih untuk hidup kedepan nanti, agar besok lusa, kalian hidup senang kaya raya dan bisa mendirikan lagi Pajajaran! Bukan Pajajaran saat ini tapi Pajajaran yang baru yang berdiri oleh perjalanan waktu! Pilih! aku tidak akan melarang, sebab untukku, tidak pantas jadi raja yang rakyatnya lapar dan miskin.”

Mata rantai Kehidupan tersebut dapat difahami juga sebagai jatuh bangunnya sebuah peradaban Insan,atau disebut sebagai hari Kiamat.

Ketika Kebenaran telah lenyap dan kegelapan merajalela,banyak Insan merindukan kembali datangnya Sang Pembawa Kebenaran.

Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia; ALLAAH menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar).” (QS. Ar-Ruum [30]: 41)

RasuluLLAAH bersabda :

“Tidak akan tiba hari kiamat hingga manusia dihujani dengan hujan secara merata, tetapi bumi tidak menumbuhkan sesuatu.( Musnad Ahmad (III/140, Muntakhab Kanz).

Mengapa hujan turun namun tidak dapat menyuburkan bumi ??? Kerusakan dibumi ini diakibatkan oleh ulah penghuninya sendiri,sejak tahun 1950 sampai 1979 konsumsi energi fosil didunia telah meningkat empat kali lipat dan terus meningkat sekarang ini. Efek yang ditimbulkan dari pembakaran bahan-bahan ini dalam industri dan mobil bercampur dengan uap air dan oksigen di atmosfer dan membentuk asam nitrat serta asam belerang. Kalau larut dalam hujan, asam-asam ini jatuh ke tanah dengan akibat hancurnya hutan, tanaman pangan, dan berbagai organisme yang hidup di air tawar.Semua efek yang ditimbulkan itu bukan hanya memunculkan efek material, namun juga akan berdampak secara sosial. Betapa miripnya kondisi itu dengan apa yang disebutkan dalam berbagai nubuwat. RasuluLLAAH bersabda :

“Kiamat tidak akan terjadi sehingga langit menurunkan hujan, tapi air hujan ini tidak bisa mendorong dibangunnya rumah-rumah tanah liat yang kuat dan tidak menyebabkan berhimpunnya penduduk perkampungan, namun hanya bisa men­dorong dibangunnya rumah-rumah dari bulu. ( HR. Ahmad. Ahmad Syakir menshahihkan isnadnya )

“Tidak akan tiba hari kiamat hingga manusia dihujani dengan hujan secara merata, tetapi bumi tidak menumbuhkan sesuatu.( Musnad Ahmad (III/140, Muntakhab Kanz).

Menurut beberapa penelitian, di permukaan bumi telah ditemukan lebih dari 150 kawah akibat hantaman komet dan asteroid. seperti kawah Barringer (sesuai dengan nama geolog yang mempelajarinya pertama kali), dekat Flagstaff, Arizona, Amerika Serikat. Kawah dengan lebar 1.250 meter, panjang 3.200 meter, dan kedalaman 174 meter, terbentuk antara 30.000 – 50.000 tahun lampau. Kawah raksasa berukuran 70 km juga terbentuk di Manicovagan di Kanada, terjadi pada 210 juta tahun lampau. Begitu juga dengan ramalan akan terjadinya badai Matahari nanti 2011-2012 (yang diperkirakan mampu membelokkan arah jarum kompas hingga 15 – 20 derajat), nantinya kerusakan itu bisa menjangkau daerah yang lebih jauh, bahkan hingga ekuator. Tentang tumbukan benda langit, Sebenarnya tata surya kita sedang melintasi bidang galaksi Bima sakti dan itu akan menyebabkan perturbasi gravitasi dari bintang2 tetangga kita menjadi maksimal. Persoalannya, kapan perturbasi itu mampu menghentakkan jutaan benda langit mini di awan komet Oort dan sabuk asteroid Kuiper hingga berubah menjadi komet-komet yang menghujani tata surya bagian dalam, saat ini belum bisa dikuantifikasi. Kita hanya tahu itu akan terjadi, tapi kapan ? Belum diketahui, ALLAAH dan RasulNYA telah mengingatkan hal ini jauh sebelumnya mengenai hujan meteor dan pembalikan kutub utara dan selatan sebagai berikut :

Apakah kamu merasa aman terhadap ALLAAH yang (berkuasa) di langit bahwa Dia akan menjungkir balikkan bumi bersama kamu, sehingga dengan tiba-tiba bumi itu bergoncang?, atau Apakah kamu merasa aman terhadap ALLAAH yang (berkuasa) di langit bahwa Dia akan mengirimkan badai yang berbatu. Maka kelak kamu akan mengetahui bagaimana (akibat mendustakan) peringatan-KU? d (QS. Al-Mulk [67]: 16-18)

Begitu juga RasuluLLAAH juga telah menubuwatkan akan terjadinya hujan meteor ini dalam Hadits Beliau :

Pada umat ini akan terjadi (di akhir zaman) penenggelaman bumi, hujan batu, dan pengubahan rupa. Ada seorang dari kaum muslimin yang bertanya, kapankah peristiwa itu akan terjadi? Beliau menjawab, “Apabila musik dan biduanita telah merajalela dan khamr telah dianggap halal. (4060) Al-Fitan dari Sahl bin Sa’d, dan Thabrani dalam Mu’jamu ‘J-Kabfrdzn Mu’jamul-Ausath. Hadits ini shahih.)

Disinyalir pada waktu yang akan datang akan terjadi beberapa ekspresi gerak alam yang siklusnya pada rentang waktu 2011-2012 sunspot number Matahari memang mencapai puncaknya dan berkorelasi langsung dengan tingginya semburan proton energetik dari permukaan Matahari ke segala arah. Model matematis yang dikembangkan NASA menyebut badai Matahari ini akan menyamai peristiwa Carrington 1859 silam, dengan efek yang merusak terhadap sistem telekomunikasi, satelit dan kelistrikan. Sebagai gambaran, badai Matahari 1989 (yang kekuatannya mampu membelokkan arah jarum kompas hingga 7 derajat dari magnetic north) mengakibatkan kerusakan pada trafo listrik Ontario Hydro dan menyebabkan sebagian AS dan Kanada mengalami mati listrik hingga 9 jam. Bayangkan saja,keadaan bumi yang semakin rusak ini telah menghantarkan umat Insan menuju kehancuran peradabannya sendiri.Namun hal ini akan senantiasa terjadi sebagai suatu Tradisi ALLAAH terhadap alam semesta ini,perbaikan setelah perusakan,perusakan setelah perbaikan.Demikian juga Nusantara ini,peradabannya berada dipenghujung kehancuran menuju awal kebangkitannya.Prabu Siliwangi pernah berkata mengenai pertanda akan bangkitnya kembali Nusantara Baru dengan korelasinya dengan fenomena alam yang berupa bencana yang saya sebutkan tadi, bersaman dengan masa ketika tanah kaum pribumi telah dikuasai oleh orang asing yang telah menjadi pengusaha yang dimakmurkan oleh penguasa negeri ini sebagai berikut ;

Yang bertengkar lalu terdiam dan sadar ternyata mereka memperebutkan pepesan kosong, sebab tanah sudah habis oleh mereka yang punya uang. Para penguasa lalu menyusup, yang bertengkar ketakutan, ketakutan kehilangan negara

Beliau juga berkata :

Dengarkan! jaman akan berganti lagi, tapi nanti, Setelah Gunung Gede meletus, disusul oleh tujuh gunung. Ribut lagi seluruh bumi. Orang sunda dipanggil-panggil, orang sunda memaafkan. Baik lagi semuanya. Negara bersatu kembali. Nusa jaya lagi, sebab berdiri ratu adil, ratu adil yang sejati.Tapi ratu siapa? darimana asalnya sang ratu? Nanti juga kalian akan tahu. Sekarang, cari oleh kalian pemuda gembala. Silahkan pergi, ingat jangan menoleh kebelakang

Prabu siliwangi juga menjelaskan betapa keadaan baik fisik dan spiritual sang penguasa tersebut secara rinci dan jelas.Keangkuhan yang tegak dihadapan monument nasional (monas) ,penguasa buta yang tidak dapat melihat namun menetapkan kebijakan kebijakan yang semakin menyengsarakan rakyat kecil,dengan melindungi penjajah asing bermata sipit dan memperbolehkan mereka menghisap kekayaan negeri ini beramai ramai.

Lalu akan ada penguasa, tapi penguasa yang mendirikan benteng yang tidak boleh dibuka, yang mendirikan pintu yang tidak boleh ditutup, membuat pancuran ditengah jalan, memelihara elang dipohon beringin. Memang penguasa buta! Bukan buta pemaksa, tetapi buta tidak melihat, segala penyakit dan penderitaan, penjahat juga pencuri menggerogoti rakyat yang sudah susah. Sekalinya ada yang berani mengingatkan, yang diburu bukanlah penderitaan itu semua tetapi orang yang mengingatkannya. Semakin maju semakin banyak penguasa yang buta tuli. memerintah sambil menyembah berhala. Lalu anak-anak muda salah pergaulan, aturan hanya menjadi bahan omongan, karena yang membuatnya bukan orang yang mengerti aturan itu sendiri.

Sampai akhirnya Nabi Isa datang sebagai gembala (bukan penggembala hewan ternak) yang memimpin umat menuju pembenahan peradaban Nusantara Baru,kedatangannya telah ditengarai Perjanjian Baru & Prabu Siliwangi sebagai berikut :

Dialah Anak Gembala. Rumahnya di belakang sungai, pintunya setinggi batu, tertutupi pohon handeuleum dan hanjuang. Apa yang dia gembalakan? Bukan kerbau bukan domba, bukan pula harimau ataupun banteng. Tetapi ranting daun kering dan sisa potongan pohon. Dia terus mencari, mengumpulkan semua yang dia temui

“Ranting yang patah terkulai tidak akan diputuskannya” (matius 12:20)

“dan siapa yang tidak mengumpulkan bersamaKu ia mencerai beraika” (matius 12:30)

Sesungguhnya pergantian sistem ini dapat ditangkap dari isyarat pergantian siang dan malam, waktu ke waktu dan hari kehari lalu selanjutnya akan senantiasa selalu seperti itu. Dia berputar pada rentang perilaku bathil menjadi haq dan juga sebaliknya.Semuanya akan senantiasa terjadi sebagai tradisi yang terpelihara dan terus berulang dari masa ke masa.

Banyak orang merindukan kembali kedatangan tokoh sang Pengemban Kaeadilan ini,namun pertanyaannya apakah mereka yang menunggu itu akan dapat mengenali sang tokoh tersebut atau justru membenci sang tokoh itu,karena pada awal kemunculannya sesuai dengan Pola dan Tradisi ALLAAH kemunculan sang Tokoh akan membangkitkan kebencian orang banyak terhadap dirinya.

“Lah iku timbuling Buda Wekasan,denen sinebut buda wiwitan iya iku ratu Majapahit,iya timbuling buda wekasan iku paribasane bakal ono,sileme prau gabus,kumambanging watu item,mungguhing jumeneng nging sang Ratu Adil,aneng kraton katangga,padare ana ini lurah binatu,hiya Herucakra,iyo Tunjungputih,Iyo Pudaksinumpet,jumeneng Imam Mahdi yaiku Kanjeng Nabi Isa Ruh ALLAAH”(Jangka Jayayabaya Catur Sabda)

Nabi ‘Isa tak lain adalah Sang al Mahdi yang memparipurnakan atas apa yang telah dibawakan oleh Imam Mahdi sebelumnya. Sebagian orang yang mengingkari hadits-hadits Al-Mahdi mengemukakan alasan dengan hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah dan Al-Hakim dari Anas bin Malik ra bahwa Rasulullah saw bersabda:

"Artinya : Tidaklah bertambah urusan melainkan semakin sulit, dunia semakin rusak. manusia semakin bakhil; dan tidaklah datang kiamat melainkan atas manusia yang paling jelek. dan tidak ada Al-Mahdi kecuali Isa bin Maryam. " [Sunan Ibnu Majah 2: 1341.dan Mustadrak Al-Hakim 4: 441-442]

hadits ini diriwayatkan oleh Ibnu Majah dari jalan Muhammad bin Kholid dari Abban bin Sholeh dari al Hasan dari Anas dar RasuluLLAAH SAW.

Banyak orang yang menyatakan bahwa hadits ini adalah dha'if karena dalam sanadnya terdapat perawi yang bernama Muhammad bin Khalid Al-Jundi. Mengenai Muhammad ini Adz-Dzahabi mengatakan "Al-Azdi berkata mungkar haditsnya". dan Abu Abdillah Al-hakim berkkata, "majhul" Dan saya sendiri -Adz-Dzahabi- mengatakan bahwa haditsnya yang berbunyi Laa Mahdiyya Illaa Isa 1bnu maryam (Tidak ada Mahdi kecuali Isa Ibnu Maryam) merupakan khabar mungkar yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah." [Mizanul I'tidal 3: 535].

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah berkata, "Hadits ini dha'if Abu Muhammad bin Al-walid Al-Baghdadi dan lain-lainnya berpegang pada hadits ini, padahal dia tidak dapat dijadikan pegangan. Dan hadits ini diriwayatkan oleh Ibnu Majah dari Yunus dari Asy- Syafi'i, dan Asy-Syafi'i meriwayatkan dari seorang laki-laki penduduk Yaman yang bernama Muhammad bin Khalid Al-Jundi, yang dia ini tidak dapat dijadikan hujjah, dan hadits ini tidak terdapat di dalam Musnad Asy-Syafi'i. Dan ada yang mengatakan bahwa Asy-Syafi'i tidak mendengarnya dari Al-Jundi dan Yunus tidak mendengarnya dari Asy-Syafi'i." [Minhajus Sunnah An-Nabawiyyah 4: 211]

Mengenai Muhammad bin Khalid Al-Jundi ini Al-Hafizh Ibnu Hajar berkata, "Dia rnajhul (tidak dikenal)." [Taqribut Tahdzib 2: 157]

Lain lagi dengan Al-Hafizh Ibnu Katsir, mengenai masalah ini beliau berkata, "Sesungguhnya ini adalah hadits yang terkenal dengan perawi Muhammad bin Khalid Al-Jundi Ash-Shan'ani Al-Muadzdzin, guru Imam Syafi'i, yang banyak orang meriwayatkan hadits darinya. Dia tidak majhul sebagaimana anggapan Al-Hakim, bahkan diriwayatkan dari Ibnu Ma'in bahwa beliau menganggapnya tsiqat (kepercayaan). Tetapi sebagian perawi ada yang meriwayatkan hadits darinya dari Aban bin Abi 'Iyasy dari Al-Hasan Al-Bishri secara mursal. Syekh (guru) kami menyebutkan di dalam At-Tahdzib [1] dari sebagian mereka bahwa dia (Muhammad bin Al-Khalid Al-Jundi) bermimpi melihat Asy-Syafi'i, dia berkata, "Yunus bin Abdul A'la Ash-Shadafi berdusta terhadap saya, ini bukan hadits saya." Saya mengatakan, "Yunus bin Abdul A'la Ash-Shadafi termasuk dalam jajaran perawi kepercayaan, dan dia tidak tercela hanya semata-mata mimpi. Zhahir hadits ini sepintas kelihatan bertentangan dengan hadits-hadits yang telah kami kemukakan dalam menetapkan adanya Al-Mahdi yang selain Isa Ibnu Maryam. Sebelum turunnya Isa, maka adanya Mahdi yang bukan Isa bin Maryam adalah sangat jelas Wallahu a'lam-. Adapun setelah turunnya Isa, kalau direnungkan, maka hal ini tidak saling meniadakan; bahkan yang dimaksud dengannya bahwa Al-Mahdi yang benar-benar Al-Mahdi ialah Isa bin Maryam. Dan hal ini tidak menutup kemungkinan adanya Mahdi yang lain. Wallahu a'lam." [An-Nihayah fil Fitan wal Malahim 1: 32 dengan tahqiq DR. Thaha Zaini]

Abu Abdillah Al-Qurthubi berkata, "Boleh jadi yang dimaksud dengan sabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam "Laa Mahdiyya Illaa Isaa" (Tidak Mahdi selain Isa) ialah "Tidak ada Mahdi yang sempurna dan makshum kecuali Isa." Dengan demikian maka hadits-hadits tersebut dapat dikompromikan dan hilanglah kesan pertentangannya." [2]

Sebenarnya al Mahdi itu hanyalah sebutan yang ditujukan kepada Orang yang mendapat petunjuk dari ALLAAH. Sebagaimana hadits beriukut ini :

مِنْهَا الْقُلُوْبُ، وَذَرِفَتْ مِنْهَا الْعُيُوْنُ، فَقُلْنَا : يَا رَسُوْلَ اللهِ، كَأَنَّهَا مَوْعِظَةُ مُوَدِّعٍ، فَأَوْصِنَا، قَالَ : أُوْصِيْكُمْ بِتَقْوَى اللهِ عَزَّ وَجَلَّ، وَالسَّمْعِ وَالطَّاعَةِ وَإِنْ تَأَمَّرَ عَلَيْكُمْ عَبْدٌ، فَإِنَّهُ مَنْ يَعِشْ مِنْكُمْ فَسَيَرَى اخْتِلاَفاً كًثِيْراً. فَعَلَيْكُمْ بِسُنَّتِي وَسُنَّةِ الْخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ الْمَهْدِيِّيْنَ عَضُّوا عَلَيْهَا بِالنَّوَاجِذِ، وَإِيَّاكُمْ وَمُحْدَثَاتِ اْلأُمُوْرِ، فَإِنَّ كُلَّ بِدْعَةٍ ضَلاَلَةٌ [رَوَاه داود والترمذي وقال : حديث حسن صحيح]

Dari Abu Najih, Al ‘Irbad bin Sariyah”Rasulullah telah memberi nasehat kepada kami dengan satu nasehat yang menggetarkan hati dan membuat airmata bercucuran”. kami bertanya ,”Wahai Rasulullah, nasihat itu seakan-akan nasihat dari orang yang akan berpisah selamanya (meninggal), maka berilah kami wasiat” Rasulullah bersabda, “Saya memberi wasiat kepadamu agar tetap bertaqwa kepada Alloh yang Maha Tinggi lagi Maha Mulia, tetap mendengar dan ta’at walaupun yang memerintahmu seorang hamba sahaya (budak). Sesungguhnya barangsiapa diantara kalian masih hidup niscaya bakal menyaksikan banyak perselisihan. karena itu berpegang teguhlah kepada sunnahku dan sunnah Khulafaur Rasyidin al mahdiyyin (mendapat petunjuk) dan berpeganglah kamu dengan kepada sunnah-sunnah itu dengan kuat. Dan jauhilah olehmu hal-hal baru karena sesungguhnya semua bid’ah itu sesat.” ( HR. Abu Daud dan At Tirmidzi, Hadits Hasan Shahih )

Maka sudah dapat dipastikan bahwa Nabi ‘Isa adalah al Mahdi yang memparipurnakan petunjuk. Al Hafiz Ibnu Hajar didalam bukunya “Fathul Bari” menyebutkan pendapat Abul Hasan al Abadi didalam “Manaqib asy Syafi’i” bahwa berbagai berita yang mutawatir menyatakan bahwa al Mahdi adalah dari umat ini sementara Isa melaksanakan shalat dibelakangnya. Dan ini adalah jawaban dari hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah dari Anas,”Tidak ada Mahdi kecuali Isa”.

Imam al Qurthubi mengatakan bahwa ada kemungkinan maksud dari hadits “Tidak ada Mahdi kecuali Isa” adalah tidaklah ada Mahdi yang sempurna dan maksum kecuali Isa, dan makna ini menggabungkan berbagai hadits yang menghilangkan kontradiksi yang ada. (at Tadzkiroh hal 69)